Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-ciri Jagung Ketan yang Berbeda dengan Jenis Jagung Lainnya

Kompas.com - 26/09/2022, 16:44 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jagung ketan merupakan jenis tanaman jagung yang ditemukan di Tiongkok pada tahun 1908. Jagung ketan memiliki nilai ekonomis yang tinggi karena sering digunakan sebagai pengganti tepung tapioka dan sagu.

Ciri ciri jagung ketan bisa diketahui secara morfologis, rasa, maupun kandungan gizinya. Dikutip dari Repositori Universitas Brawijaya, Senin (26/9/2022), berikut ciri ciri tanaman jagung ketan yang membedakannya dengan varietas jagung lainnya.

Baca juga: Ciri-ciri Jagung Manis Siap Dipanen

Warna dan ukuran biji

Pada umumnya, jagung memiliki biji berwarna kuning cerah. Namun, untuk jagung ketan, warnanya lebih jernih menyerupai lilin. Warna inilah yang membuat jagung ketan memiliki julukan waxy corn.

Gambar jagung ketanShutterstock/Ika Rahma H Gambar jagung ketan

Selain dilihat dari warnanya, ukuran biji jagung ketan juga berbeda dengan jenis jagung lainnya. Biji jagung ketan mempunyai ukuran yang lebih kecil dan mengkilap.

Kandungan gizi

Jagung ini mempunyai kandungan amilopektin yang tinggi dan amilosa yang rendah. Kandungan amilosa jagung ketan hanya sekitar 2,15-2,98 persen, sedangkan amilopektinnya lebih tinggi dari amilosa.

Baca juga: Ciri-ciri Jagung Manis Siap Panen dan Caranya

Perlu diketahui bahwa amilopektin adalah gugus gula bercabang yang saat dicampur dengan iodium akan menghasilkan warna merah.

Rasa jagung

Kandungan amilopektin yang tinggi membuat jagung ini lebih pulen dibandingkan jagung jenis lain. Selain lebih pulen, jagung ini juga bersifat lebih ringan, garing, dan renyah.

Umur panen

Jagung ketan memiliki umur panen sekitar 70-90 hari. Sedangkan, jika biji jagung akan digunakan untuk benih, maka umur panennya lebih lama yakni sekitar 100-110 hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Varietas Tanaman
7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau