Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-ciri Padi Terserang Walang Sangit dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 02/10/2022, 17:14 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Walang sangit adalah serangga dengan tipe mulut pencucuk dan pengisap. Serangga ini biasanya menjadi hama tanaman padi.

Berbeda dengan wereng yang biasanya mengisap cairan pada batang padi, walang sangit justru mengisap cairan pada biji padi. 

Artinya, walang sangit menyerang tanaman padi pada fase stadia biji masak susu. Lantas, bagaimana ciri-ciri padi terserang walang sangit dan bagaimana cara mengatasinya? Ini penjelasan selengkapnya.

Baca juga: Kenali Ciri-ciri Padi yang Terserang Wereng dan Upaya Pengendaliannya

Ciri-ciri padi terserang walang sangit

Ilustrasi tanaman padi.UNSPLASH/ANDHIKA Y. WIGUNA Ilustrasi tanaman padi.

Di Indonesia, hama walang sangit hampir ada di wilayah pertanaman padi. Dikutip dari situs Litbang Kementerian Pertanian, Minggu (2/10/2022), serangan awal saat tanaman baru berbunga akan menyebabkan bulir padi hampa.

Sedangkan, saat serangannya terjadi pada fase susu atau setelahnya, isi bulir padi tidak penuh dan terjadi grain discoloration. Tak hanya itu, serangan hama ini juga menyebabkan hasil panen dan kualitas beras menurun. 

Baca juga: Catat, 5 Manfaat Sekam Padi sebagai Media Tanam

Cara pengendalian walang sangit

Kerusakan fatal menyebabkan pengendalian hama ini perlu dilakukan sedini mungkin. Pengendalian bisa dilakukan secara kultur teknis, hayati, dan kimiawi.

  • Pengendalian kultur teknis

Varietas padi tahan wereng dan walang sangit sebenarnya belum ada. Maka itu, pengendalian kultur teknis lebih menekankan pada sisi preventif, sanitasi, dan kuratif.

Caranya, menanam padi varietas genjah secara serempak dengan perbedaan waktu tanam kurang dari 15 hari dalam satu hamparan guna mencegah serangan walang sangit. 

Selain itu, sanitasi lahan seperti membersihkan gulma dan pepohonan di sekitar tanaman padi juga bisa mencegah perkembangbiakan walang sangit.

Baca juga: Ciri-ciri Tanaman Padi Terkena Penyakit Kresek dan Cara Mengatasinya

  • Pengendalian hayati

Ilustrasi tanaman padi yang rusak karena serangan organisme penggangu tanamanSHUTTERSTOCK/LAKKANA SAVAKSURIYAVONG Ilustrasi tanaman padi yang rusak karena serangan organisme penggangu tanaman

Selain mengendalikan secara kultur teknis, Anda juga bisa memanfaatkan musuh alami atau agensia hayati untuk mengendalikan hama ini. Musuh alami bisa dari kelompok parasitoid, sedangkan agensia hayati yang digunakan untuk mengendalikan walang sangit adalah jamur Beauveria sp.

Tak hanya itu, Anda juga bisa menanam tanaman Ceratophylum dan Lycopodium. Aroma bunga tersebut diketahui bisa menarik walang sangit dewasa.

Selain aroma dari tanaman, Anda juga bisa meletakkan bangkai binatang, khususnya kepiting, untuk mencegah serangan walang sangit. 

Baca juga: 4 Cara Mengusir Burung pada Tanaman Padi

  • Pengendalian kimiawi

Pengendalian walang sangit secara kimiawi bisa dilakukan jika populasinya sudah di atas ambang batang ekonomi. Pengendalian kimiawi dilakukan dengan mengaplikasikan insektisida BPMC dan MIPC dengan dosis yang dianjurkan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Varietas Tanaman
7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau