Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini Cara Seleksi Benih Padi sebelum Menyemai

Kompas.com - 08/11/2022, 10:36 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Benih yang berkualitas merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan budi daya tanaman, tak terkecuali budidaya tanaman padi. Oleh karena itu, seleksi benih padi diperlukan untuk mendapatkan benih terbaik yang nantinya disemai dan ditanam di sawah.

Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (8/11/2022), kegiatan seleksi benih merupakan landasan dalam budi daya padi. Maka dari itu, kegiatan seleksi benih harus dilakukan dengan cermat.

Baca juga: Panduan Seleksi Benih Padi Pakai Garam dan Telur

Kriteria benih bermutu

Ilustrasi padi, benih padi. Salah satu cara menyeleksi benih padi adalah dengan menggunakan air garam.SHUTTERSTOCK/WORRADIREK Ilustrasi padi, benih padi. Salah satu cara menyeleksi benih padi adalah dengan menggunakan air garam.

Sebelum mengetahui cara seleksi benih, alangkah baiknya jika kita mengenal terlebih dahulu kriteria benih yang bermutu. Secara umum, mutu benih terbagi menjadi tiga kategori, yaitu; mutu genetis, fisiologis, dan fisik. Begini penjelasannya.

1. Mutu genetis

Jika dilihat dari mutu genetis, benih yang bermutu berasal dari varietas yang identitas genetisnya jelas dan berasal dari tanaman induk yang memiliki sifat unggul.

2. Mutu fisiologis

Benih yang memiliki mutu genetis yaitu memiliki kemampuan daya hidup, daya kecambah, dan kekuatan tumbuh benih yang baik.

Baca juga: Tips Memperbanyak Anakan Padi agar Produksi Meningkat

3. Mutu fisik

Secara fisik, benih berkualitas memiliki ukuran homogen, bernas, bersih, dan bebas hama serta penyakit.

Menyiapkan alat dan bahan

Sebelum melakukan seleksi benih padi, sebaiknya siapkan terlebih dahulu alat dan bahan yang dibutuhkan. Adapun beberapa alat dan bahan untuk seleksi benih, seperti berikut:

  • Air bersih.
  • Telur ayam atau telur bebek.
  • Garam dapur.
  • Benih padi yang hendak disemai.
  • Ember.

Baca juga: 3 Langkah Menyemai Padi Saat Musim Hujan

Cara seleksi benih padi

Ilustrasi persemaian padiPixabay/rajeshkhamari635 Ilustrasi persemaian padi

Tahapan seleksi benih padi tidak sulit. Akan tetapi, perlu ketelitian agar memperoleh benih terbaik yang nantinya disemai.

Langkah pertama yaitu mengisi ember dengan air sebanyak 2 sampai 3 liter. Lalu, larutkan garam dalam air tersebut.

Masukkan telur ayam atau telur bebek dalam larutan garam. Apabila telur masih tenggelam, maka tambahkan lagi garam dapur dan aduk sampai larut.

Jika telur sudah mengapung dalam air garam, maka Anda dapat langsung memasukkan benih padi dalam larutan tersebut.

Baca juga: Simak, Cara Memperbanyak Anakan Padi

Amati benih padi, angkat, dan pisahkan benih yang mengapung dengan benih yang tenggelam. Benih yang mengapung berarti benih tersebut tidak bernas dan kualitasnya tidak baik.

Benih yang tenggelam berarti benih tersebut bernas dan dapat disemai sampai tumbuh menjadi bibit tanaman.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Varietas Tanaman
7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau