JAKARTA, KOMPAS.com - Pisang adalah jenis buah tropis yang biasanya tumbuh di daerah beriklim panas dan lembab. Pisang juga sangat kaya akan nutrisi, termasuk kalium, vitamin C, vitamin B6, dan serat.
Buah ini juga dikenal sebagai sumber energi yang baik dan sering digunakan sebagai pengganti gula dalam berbagai jenis makanan sehat.
Pasca panen buah pisang harus diperhatikan untuk mempertahankan nilai gizinya. Hal ini karena buah pisang mudah rusak. Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Sabtu (10/12/2022), berikut cara pasca panen buah pisang yang baik dan benar.
Baca juga: Kenali Cara Membuat Pohon Pisang Cepat Berbuah
Setelah dipanen, buah pisang dikumpulkan jadi satu pada tempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung. Pisahkan buah pisang dengan tandannya.
Pada tahap ini sekaligus dilakukan sortasi atau pemilihan buah pisang. Buah yang tidak memenuhi syarat seperti rusak, busuk, terkena penyakit hama dan penyakit dipisahkan.
Tujuan pemisahan yaitu untuk menjaga kualitas buah dan tidak menular ke buah pisang lainnya.
Setelah dilakukan sortasi, langkah pasca panen buah pisang berikutnya yaitu grading atau pengelompokan. Tahap ini bertujuan untuk memenuhi permintaan pasar terhadap kualitas buah pisang.
Baca juga: Cara Menanam Pohon Pisang agar Panennya Bermutu
Buah pisang dapat dikelompokkan berdasarkan ukuran, jumlah buah dalam satu sisir, dan kualitas buah.
Buah pisang merupakan buah klimaterik, artinya buah ini bisa matang setelah panen. Proses pematang buah tersebut dapat dipercepat dengan proses pemeraman.
Pemeraman dapat dilakukan dengan cara memasukkannya ke dalam wadah yang tertutup rapat, sehingga panas akan menyebar dan membuat buah pisang matang. Pematangan buah juga bisa dilakukan dengan memberikan karbit untuk mempercepat proses pematang buah.
Tekstur buah pisang yang lembut, membuat buah pisang sangat mudah rusak ketika proses pengiriman. Maka dari itu, pengemasan buah harus diperhatikan dengan baik.
Baca juga: 5 Tips agar Pohon Pisang Cepat Berbuah
Pengiriman jarak dekat dapat menggunakan keranjang bambu. Sementara itu, pengiriman jarak jauh bisa menggunakan peti kayu dan pengiriman ekspor dapat menggunakan karton yang memiliki ventilasi baik.
Penyimpanan yang kurang baik dapat menyebabkan buah pisang mudah busuk. Proses penyimpanan buah pisang dapat dilakukan dengan pelapisan lilin, suhu rendah 10 derajat Celcius, dan senyawa KMnO4. Cara-cara tersebut bertujuan untuk menghambat proses respirasi, transpirasi dan menyerap gas etilen.
Itulah cara pasca panen buah pisang yang baik dan benar. Lakukan perlakukan pasca panen dengan tepat agar kualitas buah pisang tetap terjaga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.