JAKARTA, KOMPAS.com - Busuk buah merupakan salah satu penyakit tanaman cabai yang dapat menyebabkan gagal panen. Busuk buah cabai disebabkan oleh infeksi bakteri maupun serangan hama lalat buah.
Sebelum terjadi busuk buah, biasanya akan muncul gejala tertentu. Jika didapati gejala buah cabai hendak busuk, segeralah untuk melakukan pengendalian agar hal tersebut tidak terjadi.
Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (13/12/2022), berikut ini cara mengendalikan busuk buah cabai agar tidak gagal panen.
Baca juga: Cara Mengendalikan Busuk Buah Cabai Pakai Serai
Salah satu bakteri yang menyebabkan busuk buah yaitu Erwinia carotovora. Bakteri ini biasanya menyerang buah cabai yang masih muda dan hampir matang.
Gejala awal serangan bakteri ini yaitu tangkai buah kering, pangkal ujung berwarna coklat kehitaman, dan warna kelopak buah berubah. Akibat infeksi bakteri ini, budidaya cabai bisa mengalami gagal panen.
Oleh karena itu, perlu pengendalian sebelum serangan semakin meluar. Berikut beberapa cara mengatasi busuk buah cabai akibat infeksi bakteri.
Baca juga: Tips Merawat Tanaman Cabai Saat Musim Hujan
Penyakit busuk cabai juga bisa diakibatkan oleh serangan lalat buah. Hama ini biasa menyerang saat tanaman cabai masih muda atau sudah tua.
Gejala yang ditimbulkan yaitu buah berwarna kuning kecoklatan dan ada lubang yang bentuknya tidak normal. Hama lalat buah diketahui bisa berkembang biak di dalam buah yang diserangnya.
Baca juga: Kenali Gejala Virus Gemini pada Cabai dan Cara Mengatasinya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.