Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Cara Stek Pohon Bidara dengan Mudah

Kompas.com - 06/05/2023, 19:17 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.comBidara merupakan tanaman yang berasal dari Arab. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik pada daerah dengan iklim kering.

Terdapat beberapa jenis bidara yang dikenal masyarakat saat ini yaitu bidara upas, bidara laut, bidara India (apel putsa), dan bidara arab. Selain memiliki manfaat bagi kesehatan, bidara juga bisa dijadikan sebagai tanaman hias.

Tertarik untuk menanam bidara? Simak cara stek pohon bidara di bawah ini.

Baca juga: Cara Menanam Sambiloto, Tanaman Herbal yang Memiliki Banyak Manfaat

Cara stek pohon bidara

Stek pohon bidara jauh lebih mudah dibanding stek pada jenis tanaman lainnya karena bidara tidak memerlukan hormon pemicu akar maupun vitamin tambahan untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangannya. Sebelum melakukan stek, ada beberapa hal yang perlu disiapkan.

Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, berikut penjelasan selengkapnya.

Ilustrasi bibit bidaraShutterstock/Shanjaya Ilustrasi bibit bidara

1. Memilih batang yang akan di stek

Proses pemilihan batang sangat berpengaruh terhadap hasil tanaman nantinya, jadi pilih dengan hati-hati.

Pertama pilih tanaman induk yang memenuhi persyaratan yakni sehat, pertumbuhannya baik, produktif, serta bebas dari serangan hama dan penyakit. Setelah itu, pilih dahan yang agak tua kemudian potong sepanjang 10-20 cm.

Kemudian, pangkas seluruh daun pada batang yang akan distek untuk mengurangi penguapan.

Baca juga: Cara Menanam Jintan dengan Mudah dan Cepat Tumbuh

2. Menyiapkan media tanam

Bahan dan peralatan yang dibutuhkan diantaranya antara lain; sekop, pot, tanah, dan arang sekam. Campur tanah dan arang sekam dengan perbandingan 1:1.

Masukkan campuran bahan tanam ke dalam pot. Kemudian siram sampai benar-benar basah dan merata.

3. Penanaman batang stek

Tanam batang stek yang sudah disiapkan dengan cara menancapkannya. Lalu, padatkan tanah disekitarnya agar batang dapat menancap dengan sempurna.

Sungkup stek menggunakan plastik transparan untuk menghindari batang stek terkena air hujan secara langsung. Letakkan pot di tempat teduh dan simpan selama 4 minggu.

Setelah 4 minggu akan mulai tumbuh tunas baru dan sungkup dapat dibuka.

4. Perawatan pohon bidara

Pohon bidara termasuk tanaman yang mudah dirawat dan tidak perlu terlalu sering disiram ketika pohon sudah besar. Siklus penyiraman dapat mengandalkan air hujan saja, namun jika cuaca kering atau tanah terlihat kering Anda bisa menyiramnya sekali sehari.

Baca juga: Cara Pembibitan Ginseng dengan Mudah dan Cepat Tumbuh

Selain melakukan penyiraman terdapat beberapa perawatan lainnya yang perlu dilakukan, antara lain;

  • Rutin membersihkan pot dari gulma minimal satu minggu sekali.
  • Cek gangguan hama yang menyerang pohon, jika ada segera semprot menggunakan pestisida untuk mengendalikan hama tersebut.
  • Berikan pupuk organik minimal 3 bulan sekali hingga pohon berusia 1 tahun dan 4 bulan sekali saat pohon berusia 2 tahun ke atas. Disarankan untuk tidak menggunakan pupuk kimia karena bisa membuat tanah menjadi keras.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Membawa Gambir ke Pasar Global

Membawa Gambir ke Pasar Global

Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan

Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan

Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia

Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia

Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya

Serat Alam dan Potensi Pengembangannya

Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau