Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah 6 Cara Agar Pohon Pisang Cepat Berbuah

Kompas.com - 21/05/2023, 12:57 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Buah pisang menjadi salah satu jenis buah yang mudah dijumpai. Bahkan, buah ini sering ditanam di pekarangan rumah.

Penanaman dan perawatan tanaman ini juga cukup mudah. Dengan perawatan yang minim, buah ini tetap bisa tumbuh.

Namun apabila ingin memiliki pohon pisang yang cepat berbuah, maka penanaman dan perawatannya harus dilakukan dengan maksimal. Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Minggu (21/5/2023), berikut ini sejumlah cara agar pohon pisang cepat berbuah.

Baca juga: 5 Cara Agar Pohon Pisang Berbuah Banyak

1. Perhatikan ketinggian tempat budidaya pisang

Hal pertama yang penting untuk dilakukan sebagai menanam pisang yaitu memperhatikan ketinggian tempat budidaya tanaman tersebut. Tanaman pisang termasuk buah yang mudah tumbuh dimana saja.

Ilustrasi pohon pisang, tanaman pisang, budidaya pisang.UNSPLASH/PHOENIX HAN Ilustrasi pohon pisang, tanaman pisang, budidaya pisang.

Di Indonesia, umumnya pohon pisang dapat tumbuh dan berkembang dengan baik pada dataran rendah hingga tinggi dengan ketinggian mencapai 2000 meter diatas permukaan laut (mdpl). Akan tetapi, untuk jenis tertentu hanya dapat tumbuh di ketinggian 1000 mdpl.

2. Melakukan pembibitan dari tunas

Bibit pisang dapat diperoleh dari tunas. Tunas yang digunakan biasanya sudah memiliki tinggi 1 hingga 1,5 meter dan telah memiliki umbi dengan lebar 15 sampai 20 cm.

Tunas harus berasal dari tanaman yang sehat dan produktivitasnya maksimal. Selain itu, pastikan tunas anakan sudah tua.

Baca juga: 5 Tips agar Pohon Pisang Cepat Berbuah

Anakan yang sudah tua dinilai lebih unggul karena telah memiliki calon bunga dan persediaan makanan di dalam batangnya. Tak hanya itu, pastikan memilih bibit yang masih memiliki daun berbentuk tombak dan daun seperti pedang karena lebih baik dibandingkan tunas yang daunnya sudah melebar.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Varietas Tanaman
Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Varietas Tanaman
Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Varietas Tanaman
Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Varietas Tanaman
Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau