JAKARTA, KOMPAS.com - Kakao merupakan tanaman yang buahnya dapat diolah menjadi coklat. Tanaman ini biasanya mulai berproduksi pada umur 1,5 hingga 3 tahun setelah tanam.
Di tahun pertama, biasanya produksi buah kakao belum maksimal. Namun, seiring bertambahnya umur, produktivitas akan terus meningkat.
Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (20/6/2023), buah kakao dihasilkan lewat proses penyerbukan bunga jantan dan betina yang menempel pada batang tanaman. bunga akan tumbuh pada batang tanaman ini dan menghasilkan buah yang besar serta berkualitas.
Baca juga: Cara Mengolah Biji Kakao Menjadi Coklat yang Rasanya Enak
Buah kakao umumnya bisa dipanen setelah berumur 4 hingga 5 bulan setelah penyerbukan. Dengan kata lain, buah kakao matang dan siap dipetik memerlukan waktu sekitar 6 bulan atau setengah tahun setelah penyerbukan.
Adapun, ciri-ciri kakao siap panen seperti berikut:
Setelah kriteria tersebut terpenuhi, maka buah panen bisa segera dipanen. Panen yang terlambat akan mengakibatkan biji berkecambah di dalam buah dan mengurangi kadar lemak dalam biji buah kakao.
Baca juga: Cara Pembibitan Kakao dari Biji agar Cepat Tumbuh
Panen buah kakao bisa dilakukan sesering mungkin setiap 7 sampai 10 hari sekali agar memutus siklus hidup hama dan mencegah penularan penyakit busuk buah kakao.
Pemetikan buah dapat dilakukan menggunakan alat bantu seperti gunting pangkas, golok, atau sabit. Caranya panennya dengan memotong tangkai sedekat mungkin dengan buahnya.
Tangkai yang tersisa akan menjadi tempat tumbuhnya bunga kakao baru. Hindari penggunaan galah karena bisa merusak tangkai buah dan kulit tanaman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya