Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Budidaya Melon di Greenhouse yang Perawatannya Mudah

Kompas.com - 01/07/2023, 11:03 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Melon merupakan salah satu buah yang banyak dibudidayakan petani. Nilai jual yang tinggi membuat petani tertarik untuk mengembangkan komoditas ini.

Bahkan, buah ini mulai banyak ditanam di dalam greenhouse. Biasanya, melon yang ditanam di greenhouse menggunakan sistem hidroponik.

Mengutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Sabtu (1/7/2023), budidaya melon seperti ini tidak mengenal masa bera atau istirahat. Jadi, petani bisa menyiapkan bibit dan media tanam beberapa hari setelah panen.

Baca juga: Tahapan Budidaya Melon Tanpa Ajir dengan Mudah

Dengan demikian, setelah panen dan pembersihan instalasi hidroponik, bibit melon sudah bisa ditanam kembali. Hal ini membuat petani bisa panen terus menerus.

Selain itu, budidaya melon hidroponik juga mempermudah proses pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT). Walaupun demikian, cara menanam melon seperti ini juga ada kekurangannya.

Ilustrasi budidaya melon dalam greenhouseShutterstock/R.NITHAT Ilustrasi budidaya melon dalam greenhouse

Salah satunya yaitu bobot buah melon tidak sebesar buah melon yang ditanam secara konvensional. Selain itu, kuantitasnya juga tidak begitu besar, namun kualitasnya lebih baik.

Persiapan greenhouse

Cara budidaya melon di greenhouse sebenarnya cukup mudah. Langkah awal yang perlu dilakukan yaitu membuat greenhouse terlebih dahulu.

Baca juga: Cara Menanam Melon di Polybag, Bisa di Halaman Rumah

Greenhouse bisa dibuat dengan rangka bambu yang diberi saluran pipa dan ditutup dengan plastik PE atau plastik UV. Kapasitas dan fasilitas greenhouse bisa disesuaikan dengan kebutuhan tanaman.

Menyiapkan benih melon

Benih yang akan ditanam sebaiknya berasal dari varietas unggul. Kemudian, pastikan benih dalam kondisi sehat, tidak tercampur dengan benih atau kotoran lain, serta memiliki riwayat pertumbuhan dan produktivitas yang maksimal.

 

Persiapan media tanam dan nutrisi

Tak hanya menyiapkan benih, langkah budidaya melon di greenhouse berikutnya yaitu menyiapkan media tanam. Gunakan media tanam yang subur, ringan, dan terjangkau.

Selain itu, siapkan juga nutrisi atau larutan AB Mix yang terbuat dari campuran beberapa larutan. Larutan A berisi Ca dan Nitrat, sementara itu larutan B terdiri atas pupuk NPK dan nutrien mikro.

Penanaman

Setelah semua persiapan selesai, langkah berikutnya yaitu penanaman benih pada instalasi hidroponik. Benih melon juga bisa disemai terlebih dahulu di tray semai. Penanaman bibit harus dilakukan secara hati-hati agar tidak merusak akar.

Baca juga: Begini Cara Menanam Melon Madu di Sawah dengan Mudah

Ilustrasi menanam melon madu di greenhouseSHUTTERSTOCK/APM STOCK Ilustrasi menanam melon madu di greenhouse

Pemberian pupuk

Larutan AB Mix bisa diberikan sebagai pupuk dasar. Selain itu, lakukan juga pemupukan susulan saat tanaman memasuki fase vegetatif dan generatif.

Pemupukan saat fase vegetatif dilakukan sampai tanaman berumur 27 hari. Kegiatan pemupukan ini dilakukan seminggu sekali. Biasanya, konsentrasi nitrogen lebih tinggi dibandingkan unsur hara lain.

Sementara itu, pemupukan generatif dimulai saat tanaman berumur 30 hari. Pemupukan ini dilakukan setiap 3 hari sekali. Umumnya, konsentrasi K lebih tinggi dibandingkan nutrisi lain.

Baca juga: Jenis Pupuk untuk Melon dan Cara Aplikasinya

Pengendalian OPT

Pengendalian OPT pada melon yang ditanam di greenhouse sebenarnya relatif lebih mudah dibandingkan budidaya melon secara konvensional. Pengendalian OPT bisa dilakukan secara kultur teknis dan fisik.

Saat serangan sudah diatas ambang batas ekonomi, maka pengendalian bisa dilakukan dengan menyemprotkan pestisida.

Pemanenan

Melon hidroponik bisa dipanen saat berumur 50 hingga 70 hari. Cara panennya yaitu dengan memotong tangkai buah menggunakan gunting. Lakukan pemotongan buah secara hati-hati agar tidak merusak buah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Varietas Tanaman
7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau