Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

East West Seed Indonesia Rilis Benih Jagung Manis Hibrida

Kompas.com - 05/12/2023, 19:07 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

Ilustrasi jagung manis, tanaman jagung manis.UNSPLASH/KATHERINE VOLKOVSKI Ilustrasi jagung manis, tanaman jagung manis.

Selain itu, benih jagung manis NB SUPER F1 Cap Panah Merah juga memiliki potensi panen yang besar, yaitu sekitar 17 sampai 22 ton per hektar dan hasil baby corn yang melimpah, yaitu sekitar 80 sampai 110 kg per kemasan.

Untuk hasil baby corn yang melimpah, juga bisa menggantikan biaya benih dan menanam. Jagung NB SUPER F1 ini memiliki rasa yang manis dan daya simpan yang panjang.

"Lebih dari tiga dekade, PT East West Seed Indonesia selalu menyediakan benih yang sehat dengan kemurnian genetika tinggi serta daya kecambah yang baik untuk mendapatkan hasil yang tinggi sesuai dengan permintaan konsumen dan menjadi kunci sukses petani Indonesia," kata Glenn Pardede, managing Director PT East West Seed Indonesia dalam keterangan tertulis, Selasa (5/12/2023).

Adapun menurut Evrina Budiastusi, seorang penyuluh pertanian menuturkan, tanaman jagung manis merupakan salah satu jenis komoditas yang sedang banyak ditanam oleh para petani. Ini termasuk di kelompok tani binaannya di Bogor, Jawa Barat sebagai persiapan menyambut tahun baru.

Baca juga: 6 Tips Memilih Benih Jagung yang Baik

"Dari beberapa pilihan, ternyata ada benih jagung yang tak asing bagi para petani yaitu benih jagung manis hibrida NB SUPER F1 Cap Panah Merah. Diketahui NB SUPER F1 ini memang memiliki umur panen yang genjah karena cepat berbuah sehingga siap dipanen dalam waktu 67 hari setelah tanam terutama di dataran rendah," tutur dia.

Untuk melakukan pengembangan benih, PT East West Seed Indonesia menempatkan tenaga ahli profesional yang telah berpengalaman di bidang pemuliaan tanaman dan perbenihan. Hasil penelitian dan pengembangan benih sayuran ini diproduksi, diproses, dikemas, dan dipasarkan untuk petani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com