Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Cara Aplikasi Pupuk untuk Durian agar Berbuah Lebat

Kompas.com - 06/03/2023, 17:51 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman durian yang subur dan memiliki buah lebat dipengaruhi oleh banyak hal, salah satunya pemberian pupuk untuk durian yang tepat. Kegiatan pemupukan bertujuan untuk memberikan unsur hara yang menunjang pertumbuhan dan produktivitas tanaman.

Secara umum, teknik pemupukan tanaman durian terbagi menjadi empat jenis. Melansir dari situs Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian, Senin (6/3/2023), simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Pemupukan pada parit

Aplikasi pupuk untuk durian dapat dilakukan dengan cara membuat parit melingkar atau membentuk huruf H (di kanan dan kiri) pada tajuk terluar. Parit dibuat dengan kedalaman 10 sampai 30 cm dan lebar sesuai kebutuhan.

Baca juga: Panduan Pupuk untuk Durian agar Buahnya Berkualitas Tinggi

Kemudian, taburkan pupuk pada parit tersebut dan timbun menggunakan tanah galian. Penimbunan bertujuan agar pupuk tidak tercuci saat hujan dan menguap di udara.

Ilustrasi pohon durian.Shutterstock/sweetheart studio Ilustrasi pohon durian.

Pemupukan dengan cara tabur

Selain dipendam dalam parit, pemupukan pada tanaman durian juga bisa dilakukan cara di tabur di sekitar tajuk. Jenis pupuk yang dapat diaplikasikan dengan cara ini yaitu pupuk nitrat karena kandungannya tidak mudah menguap.

Pemupukan dengan cara ditugal

Aplikasi pupuk durian juga bisa dilakukan dengan cara dipendam dalam tugal. Anda dapat membuat 4 lubang pemupukan dengan kedalaman 10 sampai 30 cm. Lalu, masukkan pupuk dalam lubang pemupukan tersebut dan tutup kembali dengan tanah galian.

Baca juga: Cara Pemupukan Durian Musang King supaya Buahnya Banyak

Pemupukan pada lubang biopori

Pemberian pupuk untuk durian juga bisa dilakukan cara membuat lubang biopori melingkar. Jarak antar lubang sekitar 40 cm dan kedalaman 10 hingga 30 cm.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com