Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masukkan 8 Bahan Ini ke Lubang Tanam Kentang agar Buahnya Besar

Kompas.com - 02/09/2022, 19:50 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kentang adalah salah satu tanaman pangan yang banyak dikonsumsi masyarakat. Kentang pun dapat diolah menjadi berbagai hidangan yang lezat dan bergizi.

Bagi Anda yang menanam kentang, tentu Anda ingin buah yang dihasilkan berukuran besar. Nah, untuk mencapai ini, ada beberapa trik yang dapat dilakukan.

Dikutip dari Balcony Garden Web, Jumat (2/9/2022), ada beberapa bahan yang dapat dimasukkan ke dalam lubang tanam kentang agar buahnya besar. Berikut penjelasannya.

Baca juga: Cara Menanam Kentang di Polybag, Cocok untuk Lahan Terbatas

Ilustrasi humus. PIXABAY/MARKUS BAUMELER Ilustrasi humus.

1. Humus

Humus adalah sumber yang kaya mineral dan bahan organik, yang memberi tanaman dorongan yang dibutuhkan.

Anda dapat memasukkan 2-4 genggam humus ke dalam lubang tanam untuk pertumbuhan tanaman kentang yang lebih baik. Ini akan menghasilkan ukuran buah dan hasil yang jauh lebih besar.

2. Cangkang telur

Hancurkan 3-4 cangkang telur dan masukkan ke dalam lubang tanam kentang untuk menyuburkan tanah secara alami. Kulit telur menyediakan sumber kalsium yang stabil dan lambat dan juga mencegah pembusukan akar.

Kalsium adalah sumber nutrisi utama untuk kentang, dan kualitas umbinya sangat bergantung pada ketersediaannya di media tanam. Pasokan kalsium yang cukup menghasilkan kentang yang lebih besar.

Baca juga: Jangan Dibuang, Air Bekas Rebusan Kentang Bermanfaat Untuk Tanaman

3. Ampas kopi

Memasukkan dua hingga empat sendok teh ampas kopi ke dalam lubang tanam kentang adalah cara bagus untuk memberikan dosis tambahan nitrogen, kalsium, kalium, besi, fosfor, dan magnesium.

Ini akan meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman secara keseluruhan, yang akan menghasilkan panen yang lebih baik.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Masa Depan Industri Tembakau Indonesia
Masa Depan Industri Tembakau Indonesia
Varietas Tanaman
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Varietas Tanaman
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Varietas Tanaman
Revitalisasi Kebun Teh
Revitalisasi Kebun Teh
Tips
Kelapa: Komoditas Strategis, Nasib Petani, dan Arah Kebijakan
Kelapa: Komoditas Strategis, Nasib Petani, dan Arah Kebijakan
Varietas Tanaman
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Varietas Tanaman
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Tips
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global
Membawa Gambir ke Pasar Global
Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau