Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan Budidaya Jagung Hibrida yang Memiliki Sifat Unggul

Kompas.com - 21/09/2022, 18:18 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

Penyulaman

Benih jagung yang tidak tumbuh atau yang pertumbuhannya kurang baik bisa diganti dengan bibit tanaman jagung lain yang lebih baik. Penyulaman diperlukan agar seluruh lubang tanam terisi tanaman dan hasil panen dalam satu area budi daya tetap maksimal.

Pengairan

Walaupun jagung termasuk tanaman palawija yang ditanam di lahan kering, namun air tetap diperlukan untuk pertumbuhan tanaman ini. Akan tetapi, pengairan tidak boleh berlebihan karena bisa membuat tanaman terganggu. Pengairan dapat dilakukan dengan mengaliri air pada parit.

Ilustrasi jagung, tanaman jagung. PIXABA/JURAJKO Ilustrasi jagung, tanaman jagung.

Penyiangan dan pembumbunan

Penyiangan adalah kegiatan membersihkan gulma yang tumbuh di area budidaya. Sedangkan pembumbunan merupakan kegiatan menutup akar yang muncul ke permukaan tanah.

Baca juga: Cara Menanam Jagung Hibrida

Pemupukan

Pemupukan diperlukan untuk menambah nutrisi bagi pertumbuhan dan produktivitas tanaman. Pemupukan dilakukan secara berkala mulai dari sebelum tanam hingga menjelang panen.

Jenis pupuk yang diperlukan, antara lain; Urea, KCl, dan SP36.

Aplikasi pestisida

Penggunaan pestisida dilakukan saat tanaman terserang hama dan penyakit tanaman. Aplikasi pestisida harus dilakukan secara tepat dan sesuai dengan anjuran agar tidak membawa dampak buruk bagi tanaman maupun lingkungan.

Panen

Jagung yang sudah cukup umur bisa segera dipanen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com