Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Media Tanam yang Biasa Digunakan untuk Hidroponik

Kompas.com - 26/09/2022, 20:25 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

Sementara itu, kekurangan rockwool meliputi massa jenisnya ringan sehingga mudah terbang dan pH-nya cukup tinggi untuk beberapa jenis tanaman

Baca juga: Keuntungan dan Kelebihan Menanam Tanaman dengan Metode Hidroponik

Ilustrasi sponsPIXABAY/HANS BRAXMEIER Ilustrasi spons

2. Spons

Selain rockwool, jenis media tanam hidroponik lainnya adalah spons. Media tanam ini biasanya digunakan saat penyemaian.

Beberapa keunggulan spons, di antaranya dapat mengalirkan air dan nutrisi dengan mudah  sehingga mudah dipindahkan, kemampuan menyerap air sangat baik, murah, bebas patogen, serta tidak memerlukan pemberat karena saat terendam air beratnya akan bertambah.

Sedangkan kekurangan dari media tanam spons adalah mudah rusak sehingga membutuhkan pemeliharaan khusus, harus cepat diganti saat fungsinya mulai tidak normal, juga kurang efisien karena hanya cocok untuk jenis tanaman tertentu.

Baca juga: Manfaat dan Cara Pakai Arang Sekam untuk Media Tanam Hidroponik

3. Arang sekam

Arang sekam juga bisa digunakan untuk budi daya tanaman secara hidroponik. Media tanam ini cukup mudah dijumpai dan bisa digunakan untuk beberapa jenis tanaman.

Kelebihan aram sekam seperti harganya murah, mudah ditemukan, steril dari patogen tanaman, ringan, porositasnya tinggi, dan memiliki pH netral.

Sementara itu, kekurangannya meliputi jarang diperjualbelikan sehingga harus membuatnya sendiri dan kurang praktis karena hanya dapat digunakan maksimal dua kali penanaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Varietas Tanaman
Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Varietas Tanaman
Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Varietas Tanaman
Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Varietas Tanaman
Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau