Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mengatasi Hama Codot pada Tanaman Mangga

Kompas.com - 18/10/2022, 17:09 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hewan codot atau kelelawar merah merupakan salah satu hama yang sering menyerang pohon mangga.

Hewan yang beraktivitas pada malam hari ini berbeda dengan kelelawar pada umumnya. Jika kelelawar tinggal dan beristirahat di lubang atau tempat gelap lain, codot bisa ditemui pada ranting pohon dan jarang berkelompok.

Baca juga: Kenali, Ini 4 Hama yang Menyerang Pohon Mangga dan Gejalanya

Selain dari tempat tinggal, perbedaan codot dan kelelawar dapat dilihat dari warna kulitnya. Kelelawar memiliki kulit hitam dan memangsa serangga.

Sedangkan codot memiliki warna kulit dan bulu kemerah-merahan atau coklat. Inilah yang menyebabkannya sering disebut sebagai kelelawar merah.

Buah mangga yang dimakan codotShutterstock/Plat Hijau Buah mangga yang dimakan codot

Meski demikian, ternyata ada juga codot yang kulitnya berwarna hijau sehingga sering disebut sebagai codot hijau. Codot hijau inilah yang sering mengonsumsi mangga dan menyebabkannya berlubang serta jatuh dari pohonnya.

Baca juga: Cara Lindungi Mangga dari Lalat Buah dan Codot, Bungkus Pakai Plastik 

Serangan hama codot terjadi pada malam hari. Jika dibiarkan, serangan codot bisa menyebabkan buah mangga habis sebelum dipanen. Karena itu, perlu segera melakukan pengendalian dengan tepat.

Dilansir dari buku Bercocok Tanam Mangga, Selasa (18/10/2022), berikut tiga cara mengatasi hama codot pada tanaman mangga. 

1. Pasang ketomprang

Ketomprang adalah gantungan dari pipa logam aluminium. Letakan gantungan ini pada beberapa batang atau ranting pohon mangga.

Sebisa mungkin letakkan ketomprang dalam jarak dekat sehingga saat terkena angin, ketomprang akan saling bersentuhan dan menimbulkan bunyi.

Bunyi inilah yang bisa menghalau kedatangan codot pada pohon mangga yang sedang berbuah. 

Baca juga: Cara Mencangkok Pohon Mangga, Bisa Dilakukan di Halaman Rumah

2. Pasang baling-baling atau kincir angin dilengkapi peluit

Ilustrasi pohon mangga, tanaman mangga, buah mangga di pohon. UNSPLASH/JAMETLENE RESKP Ilustrasi pohon mangga, tanaman mangga, buah mangga di pohon.

Baling-baling atau kincir angin yang dilengkapi peluit juga bisa digunakan untuk menghalau kedatangan codot pada malam hari.

Baling-baling akan terus berputar saat tertiup angin malam dan peluit yang terpasang akan menghasilkan bunyi. Bunyi dari peluit ini berguna menakuti codot agar tidak mendekat ke pohon mangga.

Baca juga: Penyebab Buah Mangga Pecah di Pohon dan Cara Mengatasinya

3. Pasang jaring

Cara lain menghalau kemunculan codot adalah memasang jaring atau jala pada semua ranting mangga. Jaring tak hanya berguna menghalau codot, tapi bisa juga menjadi perangkap.

Codot yang sudah masuk dalam jaring akan sulit keluar. Saat ada codot yang terperangkap,  kelompok codot lainnya tidak akan mendekat ke pohon tersebut.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com