Setiap petal bejumlah 5 buah berwarna ungu tua, terdapat benang sari di bagian bawah ovul, dan mempunyai putik berbentuk tabung.
Buah muda berwarna hijau muda, sedangkan buah matang berwarna putih kekuningan, buah matang dapat dipanen 65 hari setelah berbunga. Rasa buah manis asam, kurang renyah dan mengandung banyak air.
Di Indonesia, varietas jenis belimbing asal Demak ini sudah sangat terkenal, bersama dengan jenis varietas satu daerahnya, yakni demak kunir dan demak jingga. Dari bibit dan penampilan tananamannya, ketiga varietas tersebut sulit dibedakan.
Baca juga: 7 Varietas Jeruk Besar Unggulan yang Ada di indonesia
Produksi per pohon berkisar 150 sampai 350 buah dengan bobot 200 sampai 400 gram per buah. Bentuk buah lonjong dan lebar pipih dengan daging yang tipis.
Belimbing demak kunir sama populernya dengan demak kapur. Bibit dan sosok tanamannya hampir sama dengan varietas demak kapur.
Perbedaannya terletak pada warna buah, terutama buah yang sudah matang. Varietas demak kunir memiliki warna kulit buah kuning keemasan, sehingga lebih menarik dibandingkan demak kapur.
Aroma yang dikeluarkan pun harum dan mengandung air.
Baca juga: 3 Varietas Anggur Manis yang Dikembangkan di Indonesia
Belimbing dewi yang muncul pada tahun 1980 merupakan hasil kontes buah-buahan yang diikuti oleh salah satu kebun pembibitan. Sekilas, belimbing ini mirip belimbing bangkok.
Akan tetapi, belimbing dewi tergolong buah asli lokal. Belimbing dewi sangat populer karena memiliki banyak kelebihan, salah satunya ukuran buahnya cukup besar.