Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Begini Cara Membuat PGPR dari Akar Bambu

Kompas.com - 31/10/2022, 18:24 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Akar bambu diketahui mengandung bakteri yang berguna untuk menunjang pertumbuhan tanaman dan menjaga agar tanaman tidak mudah terserang hama penyakit. Tak hanya itu, bakteri yang tumbuh disekitar akar bambu juga diketahui bisa meningkatkan kesuburan tanaman.

Salah satu bakteri yang banyak tumbuh di sekitar akar bambu yaitu plant growth promoting rhizobacteria atau PGPR. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Senin (31/10/2022), fungsi PGPR untuk tanaman yaitu memacu pertumbuhan dan fisiologi akar tanaman serta mengurangi risiko serangan hama maupun patogen.

Tak hanya itu, PGPR juga dapat berperan sebagai kompos dan mempercepat pengomposan. Beberapa jenis PGPR yang dapat berguna untuk tanaman, antara lain; Bacillus sp, Pseudomonas putida, dan Actinomycetes.

Baca juga: Cara Membuat Mangga Berbuah di Luar Musim Pakai ZPT

Bakteri yang termasuk dalam kelompok PGPR biasanya hidup di perakaran tanaman dan hidupnya berkoloni menyelimuti akar tanaman. Bakteri-bakteri tersebut akan hidup dan bertukar udara, unsur hara, dan lain sebagainya yang dapat membantu pertumbuhan tanaman.

Akar bambu untuk membuat PGPRShutterstock/Pornsawan Baipakdee Akar bambu untuk membuat PGPR

Cara membuat PGPR dari Akar Bambu

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa, di sekitar akar bambu terdapat bakteri yang bisa membantu pertumbuhan tanaman. Untuk memanfaatkan bakteri tersebut, caranya tidak sulit.

Berikut tata cara membuat PGPR dari akar bambu yang bisa Anda ikuti.

Bahan dan alat

Sebelum mula membuat PGPR, siapkan terlebih dahulu bahan dan alat yang diperlukan. Adapun beberapa kebutuhan pembuatan PGPR, seperti berikut:

Baca juga: Cara Membuat Zat Perangsang Akar dari Rebung Bambu

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com