Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Ini Cara Mengendalikan Hama Keong Mas pada Padi

Kompas.com - 07/11/2022, 18:43 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Keong mas merupakan salah satu hama yang menyerang banyak tanaman. Keong mas termasuk hewan herbivora yang memakan segala tanaman.

Akan tetapi, tanaman yang sering diserang hama ini yaitu tanaman muda dan lunak. Misalnya, bibit padi, sayuran, dan eceng gondok. Pada tanaman padi, keong mas bisa menyebabkan kerusakan antara 10 sampai 40 persen.

Penyebaran keong mas umumnya lewat saluran air, terutama ketika musim hujan tiba. Perkembangan hama ini sangat cepat karena satu ekor keong mas betina dalam satu siklus hidup (60 sampai 80 hari), bisa menghasilkan 15 kelompok telur dan setiap kelompoknya berisi 300 sampai 500 butir telur.

Baca juga: 4 Jenis Hama Tanaman Padi yang Bisa Menyebabkan Gagal Panen

Perkembangbiakan hama ini memang sangat cepat, akan tetapi pengendaliannya relatif mudah. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Senin (7/11/2022), berikut beberapa upaya pengendalian hama keong mas yang efektif dan efisien.

Hama keong mas di sawahShutterstock/Rachmatt Hama keong mas di sawah

Mengambil dan mengumpulkan keong mas

Cara termudah yang bisa dilakukan untuk mengendalikan hama ini yaitu mengambil dan mengumpulkan satu per satu hama ini. Kemudian, keong mas dimusnahkan dengan cara dikubur dalam tanah atau menghancurkannya.

Membuat pagar plastik di sekitar persemaian

Hama keong mas sangat senang menyerang tanaman padi yang masih disemai. Oleh karena itu, untuk melindungi tanaman muda, sebaiknya pasang pagar plastik di sekitar persemaian. Tujuannya untuk mencegah keong mas masuk ke area persemaian dan memakan bibit padi.

Baca juga: Hama yang Menyerang Padi Saat Fase Vegetatif dan Generatif, Apa Saja?

Membuat parit di pinggir sawah

Cara mengendalikan hama keong mas lainnya yaitu dengan membuat parit di tepi sawah. Pembuatan parit bertujuan agar keong mas berkumpul di parit. Dengan demikian, Anda akan lebih mudah untuk membasminya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Simak, Manfaat Ragi untuk Tanaman dan Kebun

Simak, Manfaat Ragi untuk Tanaman dan Kebun

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau