Cara Menanam Anggur dari Batang agar Pertumbuhannya Cepat

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman anggur bisa diperbanyak secara vegetatif menggunakan organ atau bagian tubuh tanaman. Salah satu cara perbanyakan vegetatif yang banyak dipilih petani anggur yaitu dengan cara stek batang.

Perbanyakan anggur menggunakan cara tersebut dinilai lebih menguntungkan. Beberapa keunggulan dari stek anggur, antara lain; mudah, praktis, pertumbuhan relatif cepat, dan tanaman mempunyai sifat unggul sama persis seperti tanaman induk.

Lantas, bagaimanakah cara menanam anggur dari batang yang distek? Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Sabtu (12/11/2022), berikut penjelasan lengkapnya.

Baca juga: Mudah, Ini Cara Stek Anggur agar Cepat Tumbuh

Menyiapkan lahan budidaya

Pixabay/Couleur Tanaman anggur berbuah lebat

Tahapan pertama dalam budidaya anggur yaitu menyiapkan lahan yang akan digunakan. Pilihlah lahan yang subur dan mudah menyerap air.

Selain itu, jenis tanah yang digunakan sebaiknya tanah lempung berpasir dengan pH sekitar 6.5 sampai 7. Lalu, gemburkan tanah dan buat bedengan dengan ketinggian 50 cm dan lebar 150 cm.

Buat juga lubang tanam berukuran 50 x 50 x 50 cm. diamkan tanah selama dua minggu supaya terkena sinar matahari.

Baca juga: Simak, Cara Menanam Anggur di Halaman Rumah

Menyiapkan bibit anggur

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, menanam anggur dari stek dinilai lebih mudah dan cepat. Namun, untuk mendapatkan stek anggur yang berkualitas, pilihlah batang anggur terbaik yang pertumbuhannya normal dan terbebas dari hama dan penyakit.

Bibit tersebut kemudian ditanam dalam polybag yang sudah berisi media semai dari tanah, pupuk kandang, dan pasir dengan perbandingan 1:1:1. Bibit perlu disiram secara rutin namun jangan sampai tergenang.

Jika sudah memasuki umur 2 bulan setelah semai, stek batang anggur akan muncul tunas dan akar. Kondisi ini menunjukkan bibit siap dipindah tanam ke lahan.

PIXABAY/NOWAJA Ilustrasi tanaman anggur, menanam anggur.

Menanam anggur

Cara menanam anggur dari batang sangat mudah, Anda hanya perlu meletakkan bibit ke dalam lubang tanam yang sudah dibuat. Setelah itu, tutup lubang tanam sembari dipadatkan agar bibit tidak mudah roboh.

Buat juga para-para setinggi 2 meter dari tanah. Para-para merupakan tempat rambatan tanaman anggur yang terbuat dari bambu, rotan, atau bahan lain.

Pemeliharaan tanaman

Agar tanaman anggur tumbuh dengan baik, maka lakukanlah perawatan dengan maksimal. Beberapa jenis perawatan yang diperlukan, seperti berikut:

Baca juga: Inilah 4 Cara Merawat Anggur agar Cepat Berbuah

• Penyiraman: kegiatan ini dilakukan satu kali dalam sehari (pagi atau sore hari). Akan tetapi saat musim hujan, tanaman anggur tidak perlu disiram.
• Penyiangan: kegiatan ini bertujuan untuk membersihkan gulma atau tanaman liar yang tumbuh di sekitar pertumbuhan tanaman.
• Pemupukan: pupuk diberikan secara berkala sesuai dengan fase pertumbuhan tanaman.

Pemanenan anggur

Tanaman anggur yang siap panen akan memiliki beberapa ciri, seperti berikut:

• Buah dalam satu ranting sudah masak secara merata dan warnanya sudah seragam.
• Buah tidak sulit dilepas dari rantingnya.
• Teksturnya tidak keras sehingga kenyal dan lunak.

Cara panen buah anggur yaitu dengan memetik buah di pagi hari. Setelah itu, masukkan dalam keranjang.

Baca juga: Cara Menanam Anggur di Pot, Mudah dan Praktis

Sebaiknya, buah anggur yang dipanen tidak ditumpuk. Hal tersebut bertujuan agar buah tidak hancur dan rusak.