Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Budidaya Anggur agar Cepat Berbuah

Kompas.com - 15/08/2022, 16:04 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggur adalah salah satu jenis buah yang banyak digemari. Anggur memiliki rasa yang manis, sedikit asam, dan menyegarkan.

Untuk Anda yang ingin budidaya anggur, Anda dapat melakukannya di tanah maupun di pot. Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Senin (15/8/2022), berikut cara budidaya anggur agar cepat berbuah.

1. Siapkan lahan tanam

Langkah pertama dalam budidaya anggur adalah menyiapkan lahan tanam. Siapkan lahan yang subur dan mudah untuk penyerapan air.

Baca juga: Cara Mencangkok Tanaman Mangga, Mudah Dilakukan

Ilustrasi tanaman anggur.SHUTTERSTOCK/TAKE PHOTO Ilustrasi tanaman anggur.

Tanaman anggur adalah tanaman yang dapat melambat pertumbuhannya apabila terlalu banyak air yang terdapat di sekitarnya. Ketinggian tanah tidak boleh kurang dari 1 meter dari permukaan tanah.

Jenis tanah yang sangat baik digunakan untuk menanam anggur adalah tanah lempung berpasir. Tingkat keasaman tanah (pH) yang disarankan untuk tanaman anggur adalah sekitar 6,5 hingga 7.

2. Pemilihan bibit anggur

Pilihlah bibit yang memiliki kualitas yang baik atau super. Pasalnya, dengan memilih bibit yang tepat juga akan meningkatkan tingkat keberhasilan yang lebih dalam menanam anggur.

Biasanya, bibit anggur yang baik memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

Baca juga: 6 Cara Merawat Tanaman Semangka agar Buahnya Besar

  • Panjang stek yang digunakan tidak boleh lebih dari 25 hingga 30 cm dengan banyak ruas 2 hingga 3.
  • Batang yang di stek harus berbentuk bulat dengan lingkar diameter sebesar 1 cm.
  • Pada bagian kulit batang yang berwarna coklat dan bagian kulit batang berwarna hijau, tidak terdapat bercak hitam sedikitpun dan memiliki kandungan air.
  • Biasanya, tanaman anggur yang ditanam dengan menggunakan stek akan terlihat lebih besar dan padat.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Varietas Tanaman
Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Varietas Tanaman
Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Varietas Tanaman
Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Varietas Tanaman
Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau