Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Cara Sambung Pucuk Durian Anti Gagal

Kompas.com - 27/12/2022, 15:10 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Grafting atau sambung pucuk adalah teknik perbanyakan tanaman secara vegetatif dengan cara menyambung dua bagian tanaman, sehingga nantinya tumbuh menjadi bibit. Teknik perbanyakan ini dapat dilakukan pada berbagai jenis tanaman, tak terkecuali tanaman durian.

Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (27/12/2022), sambung pucuk durian memerlukan ketelitian dan persiapan khusus, sehingga bisa menghasilkan bibit tanaman yang unggul. Berikut tata cara sambung pucuk durian anti gagal.

Baca juga: Cara Okulasi Durian untuk Mendapatkan Bibit Unggul

Persiapan bahan dan alat

Bahan dan alat yang diperlukan untuk sambung pucuk hanya empat jenis. Bahan dan alat tersebut meliputi; pisau okulasi atau cutter yang tajam dan steril, plastik es lilin, batang bawah, dan batang atas.

Ilustrasi tanaman durianShutterstock/ME Image Ilustrasi tanaman durian

Persiapan batang atas dan batang bawah

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, sambung pucuk durian memerlukan batang atas dan batang bawah. Perhatikan beberapa hal berikut untuk mendapatkan batang atas dan bawah yang berkualitas.

1. Batang atas

Batang atas entres diperoleh dari tanaman unggul, produktif, dan sehat. Entres diambil dari cabang yang daunnya sudah tua, bagian ujungnya tidak sedang tumbuh, dan sudah muncul mata tunas.

Baca juga: Mudah, Ini Cara Menyambung Durian yang Benar

Setelah mendapatkan batang atas yang sesuai kriteria, potong batang tersebut dan pangkas daun sampai tersisa sedikit di bagian pangkal daunnya. Pemangkasan bertujuan untuk mengurangi penguapan.

2. Batang bawah

Sementara itu, batang bawah diambil dari tanaman durian yang berasal dari persemaian biji. Upayakan diameter batang bawah sama seperti diameter batang atas. Batang bawah ini berfungsi untuk menunjang sistem perakaran.

Pohon durianShutterstock/manatthailand Pohon durian

Cara sambung pucuk durian anti gagal

Setelah semua persiapan selesai, Anda sudah bisa mulai menyambung batang atas dan bawah tanaman durian. Berikut cara sambung pucuk durian anti gagal yang mudah.

Baca juga: 5 Langkah Stek Durian, Mudah dan Cepat Tumbuh

  1. Potong batang bawah sekitar 8 hingga 10 cm dari pangkal batang. Tujuannya agar pohon durian tumbuh pendek.
  2. Batang bagian bawah kemudian di belah sekitar 3 cm menggunakan pisau okulasi atau cutter. Pembelahan dilakukan lebih panjang dibandingkan pembelahan grafting biasanya. Tujuannya agar pengikatan lebih mudah.
  3. Kemudian, sayat entres dari kanan ke kiri hingga berbentuk lancip. Panjang penyayatan entres disesuaikan dengan belahan batang bawah. Panjang entres sekitar 10 cm dan minimal mempunyai 2 mata tunas.
  4. Sisipkan belahan batah bawah dan usahakan sambungan rapat dan tidak berongga.
  5. Ikan sambungan dengan plastik. Lilitkan plastik dimulai dari bagian bawah, kemudian ke bagian atas sampai semua bagian sambungan terikat.
  6. Pasang sungkup pada bibit sambung pucuk.
  7. Setelah berumur kurang lebih satu bulan setelah penyambungan, tunas baru mulai tumbuh pada batang bagian atas. Pada saat itu, bibit sudah bisa ditempatkan di bawah sinar matahari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Simak, Manfaat Ragi untuk Tanaman dan Kebun

Simak, Manfaat Ragi untuk Tanaman dan Kebun

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau