Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Salak Pondoh agar Berbuah Banyak

Kompas.com - 30/04/2023, 10:14 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman salak atau yang memiliki nama latin Salacca zalacca, merupakan tanaman buah-buahan yang berasal dari Indonesia. Tanaman ini tumbuh subur di daerah tropis seperti Indonesia. Tanaman ini tersebar di Pulau Jawa, Bali, Sumatera, dan Kalimantan.

Salak memiliki buah yang berdaging tebal dan memiliki biji berbentuk seperti bola kecil dengan kulit buah yang kasar dan berwarna coklat kehitaman. Ada banyak jenis salak yang tumbuh di Indonesia, salah satunya salak pondoh.

Salak pondoh merupakan salah satu jenis salak yang paling populer di Indonesia. Salak pondoh banyak disukai karena memiliki buah yang besar dan rasanya yang manis.

Baca juga: Bisa, Begini Cara Mencangkok Salak yang Benar

Nilai ekonomis salak ini juga cukup tinggi. Maka dari itu, banyak petani yang tertarik membudidayakan buah ini.

Dikutip dari situs Dinas Pertanian Provinsi Banten, Minggu (30/4/2023), berikut cara menanam salak pondoh dengan mudah.

Tanaman salak pondohShutterstock/dwi putra stock Tanaman salak pondoh

Pilih lokasi lahan yang sesuai

Salak pondoh dapat beradaptasi dengan baik mulai dari dataran rendah sampai dataran tinggi 700 mdpl. Suhu udara yang sesuai untuk pertumbuhan berkisar antara 20°C sampai 30°C.

Salak pondoh juga akan tumbuh dengan baik di tanah yang gembur dan memiliki pH 4.5 sampai 7.5.

Baca juga: Bisa, Begini Cara Mencangkok Salak yang Benar

Pengolahan tanah dengan tepat

Bersihkan lahan dari rumput liar, semak belukar, dan bebatuan. Gemburkan lahan dengan ukuran 50 x 50 x 50 cm menggunakan cangkul.

Kemudian buat lubang tanam sedalam 30 sampai 50 cm dan masukan pupuk kandang sebagai pupuk dasar. Diamkan lahan kurang lebih selama 7 hingga 21 hari, agar pupuk dan tanah tercampur dengan merata.

Pemilihan bibit berkualitas

Bibit salak pondoh yang baik berasal dari anakan salak pondoh yang sudah dewasa dan terbukti hasilnya. Anakan tersebut dipotong beserta akarnya, lalu ditanam pada polybag selama 2 bulan.

Penanaman salak pondoh

Cara menanam salak pondoh cukup mudah. Sobek plastik polybag pada bibit dan masukan bibit pada lubang tanam.

Jarak tanam antar tanaman yang ideal yaitu 3 smapai 4 meter. Tutup lubang tanam menggunakan tanah dan lakukan perawatan secara rutin.

Ilustrasi pohon salakShutterstock/Ichy WHN Ilustrasi pohon salak

Perawatan

Perawatan pada salak pondoh yang perlu dilakukan meliputi:

Baca juga: Cara Menanam Markisa yang Benar dari Persiapan Benih sampai Panen

  • Penyiraman
  • Pembersihan rumput liar
  • Pemupukan
  • Penjarangan anakan
  • Pengendalian hama penyakit
  • Penyerbukan

Pemanenan

Salak pondoh mulai mengeluarkan bunga pada umur 2 sampai 3 tahun. Sementara itu, tanaman salak yang siap panen berumur 6 bulan.

Buah salak matang tidak serempak, oleh karena itu, petik terlebih dahulu buah yang sudah matang. Gunakan sarung tangan karena buah dan tanaman salak berduri.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Barus: Rempah Nusantara yang Terlupakan
Barus: Rempah Nusantara yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Kisah Narji Jadi Petani, Ini Komoditas yang Ditanam dan Pemasarannya
Kisah Narji Jadi Petani, Ini Komoditas yang Ditanam dan Pemasarannya
Tips
Kedaulatan Pangan di Tanah Rapuh: Janji Agraria yang Belum Tercapai
Kedaulatan Pangan di Tanah Rapuh: Janji Agraria yang Belum Tercapai
Tips
Hari Tani Nasional: Petani Masih Jadi Tamu di Tanahnya Sendiri
Hari Tani Nasional: Petani Masih Jadi Tamu di Tanahnya Sendiri
Tips
Dilema Industri Kakao Indonesia: Kualitas dan Importasi
Dilema Industri Kakao Indonesia: Kualitas dan Importasi
Varietas Tanaman
Menakar Potensi Ekspor Lada Putih Muntok
Menakar Potensi Ekspor Lada Putih Muntok
Varietas Tanaman
Gula Kelapa Banyumas: Warisan, Rasa, dan Asa
Gula Kelapa Banyumas: Warisan, Rasa, dan Asa
Varietas Tanaman
Transformasi Perkebunan yang Inkusif
Transformasi Perkebunan yang Inkusif
Varietas Tanaman
Mungkinkah Indonesia Jadi Pusat Kopi Global?
Mungkinkah Indonesia Jadi Pusat Kopi Global?
Varietas Tanaman
Bisnis Domestik dan Ekspor Kacang Mete
Bisnis Domestik dan Ekspor Kacang Mete
Varietas Tanaman
Liberika dan Excelsa: Jejak Eksotisme Kopi Nusantara
Liberika dan Excelsa: Jejak Eksotisme Kopi Nusantara
Varietas Tanaman
Mengelola Dinamika Pasar dan Industri Kelapa Bulat
Mengelola Dinamika Pasar dan Industri Kelapa Bulat
Varietas Tanaman
Masa Depan Industri Tembakau Indonesia
Masa Depan Industri Tembakau Indonesia
Varietas Tanaman
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Varietas Tanaman
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau