Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Ini Media Tanam untuk Menanam Anggur dalam Pot

Kompas.com - 29/07/2023, 20:55 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggur merupakan salah satu buah yang bisa ditanam di dalam pot. Cara menanam anggur dalam pot sebenarnya cukup mudah.

Salah satu kunci kesuksesan budidaya tanaman ini penggunaan media tanam yang berkualitas. Dengan demikian, pertumbuhan dan produktivitas tanaman anggur menjadi maksimal.

Media tanam untuk menanam anggur dalam pot

Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Sabtu (29/7/2023), tanaman anggur akan tumbuh dengan baik pada tanah gembur, subur, mengandung unsur hara tinggi, dan memiliki pH netral.

Baca juga: Tips Menanam Anggur dalam Pot agar Berbuah Banyak

Tanah yang terlalu liat dan drainasenya tidak baik akan menghambat pertumbuhan tanaman ini. Pasalnya, akar anggur sulit menembus media tanam.

Ilustrasi pohon anggur, menanam anggur, buah anggur di pohon. SHUTTERSTOCK/THITISAN Ilustrasi pohon anggur, menanam anggur, buah anggur di pohon.

Tanaman anggur yang ditanam bisa tumbuh dengan baik dan berbuah maksimal apabila ditanam pada media yang sesuai dengan syarat tumbuhnya. Jenis media tanam yang bisa digunakan yaitu campuran tanah merah, pasir, dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:2.

Tanah yang digunakan sebaiknya jenis tanah merah atau tanah dari kebun yang mengandung banyak humus. Kebutuhan unsur hara mikro dan makro juga harus tersedia untuk menunjang pertumbuhan tanaman anggur.

Maka dari itu, perlu ditambahkan pupuk NPK dalam media tanam sebanyak 2 hingga 3 sendok makan setiap 10 liter media tanam. Selain NPK, jenis pupuk yang bisa diberikan yaitu pupuk kandang yang sudah matang atau telah terfermentasi sempurna.

Baca juga: Cara Menanam Anggur di Pekarangan Rumah agar Berbuah Banyak

Apabila pH media tanam terlalu asam, maka bisa ditambahkan kapur pertanian atau dolomit sebanyak 2 sendok makan per 10 liter media tanam. Sementara itu, untuk mencegah serangan organisme pengganggu tanaman, media tanam perlu ditambahkan pestisida sesuai dengan dosis yang dianjurkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Varietas Tanaman
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Tips
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global
Membawa Gambir ke Pasar Global
Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi
Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia
Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa
Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau