Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kuntoro Boga
Kepala Pusat BSIP Perkebunan, Kementan

Kuntoro Boga Andri, SP, M.Agr, Ph.D, merupakan lulusan Institut Pertanian Bogor tahun 1998. Ia adalah alumni S1 Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian IPB. Pria kelahiran Banjarmasin tahun 1974 ini diangkat sebagai CPNS pada 1999, dan mulai bekerja sebagai peneliti di BPTP Karangploso, Jawa Timur.

Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Kompas.com - 05/01/2025, 15:34 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Tren konsumen global saat ini menunjukkan peningkatan permintaan terhadap produk teh premium, sehat, dan ramah lingkungan.

Oleh karena itu, mengembangkan varian teh seperti teh hijau, teh herbal, dan teh organik dengan kemasan yang menarik dapat menjadi strategi efektif untuk meningkatkan daya tarik di pasar internasional.

Selain itu, pemanfaatan media digital seperti media sosial dan e-commerce menjadi alat yang sangat efektif untuk menjangkau konsumen muda.

Kampanye digital yang menonjolkan keunikan tradisi teh Indonesia dapat menciptakan daya tarik emosional bagi konsumen global.

Produk teh Indonesia juga perlu dilengkapi dengan sertifikasi internasional seperti organik dan fair trade untuk meningkatkan kepercayaan konsumen global terhadap produk-produk tersebut.

Mengintegrasikan teh lokal dalam sektor pariwisata juga dapat menjadi strategi unik untuk mempromosikan produk teh Indonesia.

Menyediakan pengalaman menikmati teh di perkebunan sambil belajar tentang proses produksinya dapat menjadi daya tarik wisata yang menarik, khususnya bagi wisatawan mancanegara.

Selain itu, festival teh tahunan yang memamerkan tradisi teh dari berbagai daerah Indonesia dapat menarik perhatian wisatawan domestik dan internasional sekaligus memperkenalkan produk teh secara lebih luas.

Diversifikasi pasar ekspor juga harus menjadi fokus utama. Saat ini, pasar ekspor Indonesia masih terlalu terfokus pada negara-negara tradisional seperti Malaysia dan Rusia.

Untuk memperluas pasar, Indonesia dapat menargetkan negara-negara potensial seperti Jerman, Turkiye, dan Taiwan.

Strategi pemasaran yang menonjolkan nilai budaya serta keberlanjutan produk dapat menarik minat konsumen di negara-negara ini.

Partisipasi dalam pameran internasional dan kerja sama bilateral dengan negara mitra dagang juga dapat membantu meningkatkan eksposur teh Indonesia di pasar global.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Masa Depan Industri Tembakau Indonesia
Masa Depan Industri Tembakau Indonesia
Varietas Tanaman
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Varietas Tanaman
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Varietas Tanaman
Revitalisasi Kebun Teh
Revitalisasi Kebun Teh
Tips
Kelapa: Komoditas Strategis, Nasib Petani, dan Arah Kebijakan
Kelapa: Komoditas Strategis, Nasib Petani, dan Arah Kebijakan
Varietas Tanaman
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Varietas Tanaman
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Tips
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global
Membawa Gambir ke Pasar Global
Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau