JAKARTA, KOMPAS.com - Buah stroberi memiliki penggemar yang cukup banyak. Hal ini dikarenakan rasanya yang manis, asam dan segar.
Aromanya yang wangi, bentuknya yang menarik dan warnanya yang merah menyala, membuat siapapun bisa mengenali buah stroberi. Banyak orang yang ingin menanam stroberi sendiri di rumah.
Salah satu cara menanam stroberi yang cukup mudah yaitu menanam dengan sistem hidroponik. Prinsip dasar teknik menanam secara hidroponik yaitu menggunakan media tanam selain tanah.
Baca juga: 6 Tips Menanam Stroberi di Daerah Panas
Jenis media tanam hidroponik yang biasa digunakan seperti pasir, cocopeat, arang sekam, rockwool, dan lain sebagainya. Stroberi yang dibudidayakan dengan teknik hidroponik memiliki potensi hasil lebih banyak, jika dirawat dengan baik.
Di negara maju seperti Jepang dan Amerika Serikat, buah stroberi dibudidayakan di dalam green house. Menanam stroberi di green house bertujuan untuk menghindari serangan organisme pengganggu tanaman.
Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (27/9/2022), berikut cara menanam strawberry hidroponik yang perlu dipahami.
Persiapan bibit merupakan langkah awal yang harus dilakukan. Bibit stroberi dapat dihasilkan dari berbagai cara seperti dari biji buah, stolon/sulur, dan anakan yang tumbuh disekitar batang utama.
Baca juga: Cara Menanam Strawberry Hidroponik, Tak Perlu Lahan Luas
Akan tetapi, cara pembibitan yang paling mudah, cepat, dan murah yaitu menggunakan stolon/sulur. Jumlahnya yang banyak dan kualitasnya yang seragam, sangat efektif untuk kebutuhan bibit pada lahan yang luas.