Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prinsip Dasar dan Komponen Pengendalian Hama Terpadu pada Tanaman

Kompas.com - 24/10/2022, 18:11 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengendalian hama terpadu atau PHT adalah konsep atau cara pengendalian populasi hama dengan memadukan berbagai teknik pengendalian.

Pengendalian hama terpadu merupakan upaya mengatasi hama dengan pendekatan ekologi. Konsep pengendalian ini dianggap lebih efektif, efisien, dan ramah lingkungan.

Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Senin (24/10/2022), berikut prinsip pengendalian hama terpadu (PHT). 

Baca juga: 5 Cara Pengendalian Hama dan Penyakit pada Tanaman Padi

Menanam tanaman sehat

Ilustrasi laba-laba sebagai musuh alami seranggaVecteezy/ Ak25 Photography Ilustrasi laba-laba sebagai musuh alami serangga

Menanam tanaman yang sehat dan mempunyai daya tahan baik menjadi salah satu upaya mencegah serangan hama.

Tanaman yang sehat atau unggul relatif lebih kuat terhadap serangan hama maupun penyakit. Maka itu, sebelum mulai budi daya, pastikan memilih tanaman unggul yang tahan hama.

Menggunakan musuh alami

Musuh alami atau agensia hayati diketahui bisa menekan populasi hama dan mengurangi risiko kerusakan tanaman.

Pemanfaatan musuh alami dalam agroekosistem bisa menjaga keseimbangan lingkungan. Dengan demikian, ledakan hama bisa ditekan dan lingkungan tetap terjaga.

Baca juga: 4 Bunga Ini Bisa Mengusir Hama Tanaman Padi, Apa Saja?

Melakukan pemantauan secara rutin

Prinsip dasar sistem PHT lainnya adalah melakukan pemantauan secara rutin. Pengamatan rutin berguna mengetahui perkembangan populasi hama sehingga pengendalian hama bisa dilakukan sedini mungkin.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Mengangkat Nilai Rempah Nusantara
Mengangkat Nilai Rempah Nusantara
Varietas Tanaman
Menguatkan Harum Cengkeh dan Ekonomi Daerah
Menguatkan Harum Cengkeh dan Ekonomi Daerah
Varietas Tanaman
Menjaga Andaliman, Rempah Wangi yang Tak Tergantikan
Menjaga Andaliman, Rempah Wangi yang Tak Tergantikan
Varietas Tanaman
Dari Berburu ke Petani Gaharu
Dari Berburu ke Petani Gaharu
Varietas Tanaman
Barus: Rempah Nusantara yang Terlupakan
Barus: Rempah Nusantara yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Kisah Narji Jadi Petani, Ini Komoditas yang Ditanam dan Pemasarannya
Kisah Narji Jadi Petani, Ini Komoditas yang Ditanam dan Pemasarannya
Tips
Kedaulatan Pangan di Tanah Rapuh: Janji Agraria yang Belum Tercapai
Kedaulatan Pangan di Tanah Rapuh: Janji Agraria yang Belum Tercapai
Tips
Hari Tani Nasional: Petani Masih Jadi Tamu di Tanahnya Sendiri
Hari Tani Nasional: Petani Masih Jadi Tamu di Tanahnya Sendiri
Tips
Dilema Industri Kakao Indonesia: Kualitas dan Importasi
Dilema Industri Kakao Indonesia: Kualitas dan Importasi
Varietas Tanaman
Menakar Potensi Ekspor Lada Putih Muntok
Menakar Potensi Ekspor Lada Putih Muntok
Varietas Tanaman
Gula Kelapa Banyumas: Warisan, Rasa, dan Asa
Gula Kelapa Banyumas: Warisan, Rasa, dan Asa
Varietas Tanaman
Transformasi Perkebunan yang Inkusif
Transformasi Perkebunan yang Inkusif
Varietas Tanaman
Mungkinkah Indonesia Jadi Pusat Kopi Global?
Mungkinkah Indonesia Jadi Pusat Kopi Global?
Varietas Tanaman
Bisnis Domestik dan Ekspor Kacang Mete
Bisnis Domestik dan Ekspor Kacang Mete
Varietas Tanaman
Liberika dan Excelsa: Jejak Eksotisme Kopi Nusantara
Liberika dan Excelsa: Jejak Eksotisme Kopi Nusantara
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau