Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kegunaan Pupuk Mutiara untuk Tanaman Padi, Bisa Cegah Tanaman Kerdil

Kompas.com - 12 Februari 2023, 19:44 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jenis pupuk yang diberikan akan sangat mempengaruhi pertumbuhan dan produktivitas tanaman padi. Perlu diketahui bahwa tanaman padi biasanya diberi pupuk secara berkala sesuai dengan kebutuhan.

Salah satu jenis pupuk yang biasa diberikan pada tanaman padi yaitu pupuk mutiara. Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Minggu (12/2/2023), pupuk mutiara adalah jenis pupuk majemuk yang mengandung minimal 5 unsur hara makro atau mikro.

Pupuk mutiara juga dikenal dengan nama pupuk NPK mutiara. Pupuk anorganik ini memiliki bentuk butiran granul berwarna biru pudar.

Baca juga: Manfaat Pupuk NPK Mutiara untuk Tanaman Padi, Apa Saja?

Pupuk ini dapat diaplikasikan dalam bentuk padat atau cair. Adapun beberapa kegunaan dan cara aplikasi pupuk mutiara yang benar, seperti berikut.

Kegunaan pupuk mutiara untuk tanaman padi

Pupuk mutiara berperan penting untuk menunjang pertumbuhan maupun produktivitas tanaman padi. Pada fase vegetatif atau pertumbuhan, manfaat pupuk NPK mutiara untuk tanaman padi bisa membantu mempercepat, memperbanyak, memperkuat, hingga membuat akar menjadi lebih panjang.

Ilustrasi pupuk NPKSHUTTERSTOCK/CRINIGER KOLIO Ilustrasi pupuk NPK

Kondisi tersebut membuat akar tanaman bisa menyerap unsur hara dalam tanah dengan lebih mudah. Selain itu, pupuk ini juga bisa mencegah tanaman dari risiko kerdil dan membantu mempercepat pertumbuhan tunas.

Sementara itu pada fase generatif atau produktif, kegunaan pupuk mutiara bisa mencegah kerontokan bunga dan buah. Tak hanya itu, pupuk ini juga bisa membantu proses fotosintesis menjadi lebih optimal, sehingga pembentukan gula, tepung, dan protein meningkat.

Baca juga: Manfaat Pupuk NPK Mutiara untuk Tanaman Padi dan Cara Menggunakannya

Pupuk ini juga bisa membantu meningkatkan produksi biji padi. Dengan demikian, panen padi menjadi lebih maksimal.

Cara aplikasi pupuk mutiara pada tanaman padi

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa cara menggunakan pupuk NPK mutiara bisa dalam bentuk padat atau cair. Pemberian pupuk mutiara pada bisa langsung ditaburkan di sekitar perakaran tanaman padi.

Sedangkan pemberian dalam bentuk cair perlu pengenceran terlebih dahulu. Caranya dengan mencampurkan 2 liter pupuk mutiara ke dalam air sebanyak 8 liter.

Kemudian, aduk sampai rata dan siramkan ke akar tanaman. Dosis pupuk mutiara cair cukup 200 ml.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Mengungkap Potensi Kedawung yang Terabaikan
Mengungkap Potensi Kedawung yang Terabaikan
Varietas Tanaman
Briket Arang Kelapa: Limbah Jadi Komoditas Ekspor
Briket Arang Kelapa: Limbah Jadi Komoditas Ekspor
Varietas Tanaman
Tanaman Penyelamat Lingkungan: Mencegah Banjir dan Longsor
Tanaman Penyelamat Lingkungan: Mencegah Banjir dan Longsor
Varietas Tanaman
Potensi Sabut Kelapa yang Masih Terbuang
Potensi Sabut Kelapa yang Masih Terbuang
Varietas Tanaman
Pelajaran Swasembada Gula Nasional
Pelajaran Swasembada Gula Nasional
Varietas Tanaman
Mengandaikan Generasi Z Menjadi Agripreneurship
Mengandaikan Generasi Z Menjadi Agripreneurship
Tips
Transformasi Kelapa: Dari Komoditas Tradisional ke Industri Bernilai Tinggi
Transformasi Kelapa: Dari Komoditas Tradisional ke Industri Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Aroma Kopi Jawa Timur: Potensi dari Lereng Ijen hingga Lembah Argopuro
Aroma Kopi Jawa Timur: Potensi dari Lereng Ijen hingga Lembah Argopuro
Varietas Tanaman
Ekonomi Babel: Lada Sebagai Andalan, Bukan Timah
Ekonomi Babel: Lada Sebagai Andalan, Bukan Timah
Varietas Tanaman
Masa Depan Pala Banda
Masa Depan Pala Banda
Varietas Tanaman
Revitalisasi Kebun Teh: Menyatukan Alam, Wisata, dan Harapan
Revitalisasi Kebun Teh: Menyatukan Alam, Wisata, dan Harapan
Varietas Tanaman
Pasar Organik dan Produk Perkebunan
Pasar Organik dan Produk Perkebunan
Varietas Tanaman
DNA Petani Kita, Tangguh di Era Modernisasi
DNA Petani Kita, Tangguh di Era Modernisasi
Perawatan
Menikmati Renyahnya Potensi Kenari Ternate
Menikmati Renyahnya Potensi Kenari Ternate
Varietas Tanaman
Menata Ulang Kemitraan Gula: Jalan Menuju Kemandirian
Menata Ulang Kemitraan Gula: Jalan Menuju Kemandirian
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau