Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Sambung Pucuk Jambu Biji agar Hasilkan Bibit Berkualitas

Kompas.com - 21/03/2023, 15:11 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembibitan merupakan tahap awal dalam budidaya tanaman, tak terkecuali jambu biji. Ada banyak pilihan cara pembibitan jambu biji, salah satunya dengan cara sambung pucuk.

Sambung pucuk adalah teknik penyambungan dua jenis tanaman yang berbeda dengan tujuan untuk memperoleh bibit tanaman yang unggul. Teknik ini biasanya dilakukan pada bibit tanaman yang berkayu.

Cara sambung pucuk yaitu memotong bagian pucuk tanaman jambu biji. Kemudian menyambungkannya dengan batang tanaman jambu biji yang sudah dewasa.

Baca juga: Cara Mencangkok Jambu Biji agar Cepat Tumbuh

Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (21/3/2023), berikut ini cara sambung pucuk jambu biji dengan mudah.

Ilustrasi jambu biji, pohon jambu biji.SHUTTERSTOCK/MISBA TABASAM Ilustrasi jambu biji, pohon jambu biji.

Persiapan alat dan bahan

Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk menunjang keberhasilan sambung pucuk, antara lain:

  • Pisau tajam dan steril
  • Plastik es
  • Bibit yang digunakan sebagai batang bawah atau rootstock
  • Batang atas atau entres

Pemilihan batang bawah (rootstock)

Batang bawah yang digunakan harus memenuhi syarat, seperti memiliki akar yang kuat, tanaman subur, batang kuat dan bebas dari hama penyakit.

Batang bawah biasanya berasal dari tanaman yang sudah dewasa maupun bibit jambu biji yang baru berumur 2 hingga 3 bulan.

Baca juga: Cara Pembibitan Jambu Biji secara Generatif

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga

Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga

Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global

Membawa Gambir ke Pasar Global

Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan

Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan

Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia

Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia

Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya

Serat Alam dan Potensi Pengembangannya

Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau