Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Manfaat Memotong Jantung dan Membungkus Buah Pisang

Kompas.com - 17/06/2023, 20:51 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemotongan jantung dan pembungkusan buah pisang merupakan sebuah upaya untuk menjaga kualitas buah pisang sebelum dipanen. Perlakuan ini akan membuat buah pisang berkembang dengan maksimal.

Lantas, apa saja manfaat memotong jantung dan membungkus buah pisang? Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Sabtu (17/6/2023), simak penjelasan selengkapnya berikut ini.

Manfaat memotong jantung pisang

Pemotongan jantung pisang biasanya dilakukan untuk meningkatkan ukuran buah pisang agar lebih besar. Jantung pisang yang tidak dipotong bisa menyebabkan pertumbuhan buah terhambat.

Baca juga: Manfaat Jantung Pisang untuk Tanaman, Bisa Menggantikan Urea

Pemotongan jantung pisang atau bunga jantan sebaiknya dilakukan saat berumur 3 hingga 4 minggu setelah munculnya bunga yakni 3 minggu untuk pisang tipe pendek dan umur 4 untuk pisang tipe tinggi. Bagian yang dibuang yaitu sisir kedua dari bawah atau 25 cm dari buah terakhir atau buah terbawah. Jadi, buah terakhir turut dibuang.

Tanaman pisang kepok tanjung tanpa jantungShutterstock/Difai Tanaman pisang kepok tanjung tanpa jantung

Pemotongan jantung pisang harus menggunakan alat steril untuk menghindari infeksi penyakit. Setelah itu, bekas potongan langsung dibungkus dengan plastik untuk mencegah infeksi patogen penyebab penyakit.

Manfaat membungkus buah pisang

Selain memotong jantung pisang, upaya lain yang perlu dilakukan untuk menjaga kualitas buah pisang yaitu dengan membungkus buah pisang. Pembungkusan dilakukan menggunakan plastik polyethylene.

Baca juga: Mudah, Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Jantung Pisang

Tujuan pembungkusan buah pisang sebelum dipanen, seperti berikut:

  • Menghindari kerusakan akibat debu, air hujan, penyinaran sinar matahari berlebih, maupun hama.
  • Meningkatkan tampilan warna kulit buah yang menarik dan mulus.
  • Menghindari jamur maupun bakteri patogen yang bisa merusak buah.
  • Meningkatkan harga jual.

Sementara itu, cara membungkus buah pisang seperti berikut:

  1. Pembungkusan dilakukan saat seludang pisang pertama belum terbuka dan jantung pisang mulai merunduk. Akan tetapi, cara ini memiliki banyak kelebihan seperti harus dilakukan pemeriksaan secara berkala agar kelopak bunga yang telah lepas bisa diambil dan tidak membungkis di tandan buah.
  2. Pembungkusan dilakukan setelah pemotongan jantung pisang, sehingga tidak ada kelopak jantung pisang yang tersangkut di tandan pisang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com