Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Cara Budidaya Lemon agar Cepat Panen dan Berbuah Lebat

Kompas.com - 23/08/2022, 16:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jeruk lemon adalah salah satu jenis jeruk yang banyak dikonsumsi masyarakat, tidak hanya sebagai bahan makanan, namun juga minuman. Tanaman jeruk lemon banyak tumbuh di daerah beriklim tropis dan sub tropis.

Tanaman ini tidak tahan cuaca dingin dan memiliki pohon berukuran sedang dengan ketinggian mencapai 6 meter. Lemon memiliki banyak kandungan seperti vitamin C yang tinggi, kalium, natrium dan lainnya.

Dilansir laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Selasa (23/8/2022), beberapa manfaat lemon bagi kesehatan dan kecantikan antara lain dapat digunakan untuk diet, dapat digunakan untuk merawat kulit kepala dan rambut, menghilangkan jerawat, memutihkan gigi, menyeimbangkan pH dalam tubuh, meningkatkan kekebalan tubuh, dan lainnya.

Baca juga: Cara Menanam Buah Lemon dari Biji

Ilustrasi tanaman lemon, pohon lemon, buah lemon. UNSPLASH/ERNEST PORZI Ilustrasi tanaman lemon, pohon lemon, buah lemon.

Untuk menanam lemon atau budidaya lemon, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi agar tanaman tumbuh dengan baik dan berbuah lebat.

Berikut cara menanam lemon untuk produksi yang optimal.

1. Syarat tumbuh

Pastikan lahan tanam yang akan digunakan untuk menanam atau budidaya lemon memiliki tanah yang gembur dan memiliki kandungan unsur organik yang baik, sehingga nutrisi yang dibutuhkan tanaman lemon terpenuhi.

Tanah atau lahan juga harus mendapatkan asupan sinar matahari yang cukup, terbebas dari gulma atau tanaman pengganggu lainnya, serta memiliki tingkat garam rendah.

Baca juga: Perhatikan, Ini Hama yang Sering Menyerang Pohon Lemon dan Solusinya

2. Persiapan lahan

Lahan tanam dibersihkan terlebih dahulu dari gulma atau tanaman pengganggu lainnya. Selanjutnya, gemburkan lahan dan buatlah gundukan tanah yang nantinya akan ditanami bibit dan beri jarak antar tanaman yang satu dengan yang lain.

Jangan lupa pula perhatikan kedalaman lubang tanam dengan menyesuaikannya akar bibit.

Ilustrasi buah lemon. UNSPLASH/CRISTINA ANNE COSTELLO Ilustrasi buah lemon.

3. Persiapan bibit lemon

Bibit lemon bisa diperoleh dengan cara membeli bibit yang telah terjamin kualitas serta diakui secara legal oleh negara di toko pertanian.

Bibit yang akan ditanam perlu diperhatikan kualitasnya karena kualitas bibit akan mempengaruhi jeruk lemon yang dihasilkan.

Baca juga: Mudah, Begini Cara Menanam Lemon di Pot

4. Penanaman lemon

Penanaman dilakukan dengan cara menancapkan bibit pada gundukan yang telah dibuat, pastikan tanaman jeruk lemon yang telah ditanam mendapatkan sinar matahari serta air yang cukup.

Ilustrasi pupuk NPK. SHUTTERSTOCK/CRINIGER KOLIO Ilustrasi pupuk NPK.

5. Perawatan tanaman

Lakukan pemupukan maksimal sebanyak empat kali dalam setahun dengan menggunakan campuran atau kombinasi antara pupuk kandang, pupuk kompos, pupuk NPK, dan pupuk ZK.

Pemberian pupuk tersebut harus diberikan dengan dosis dan pada waktu yang tepat.

Lakukan pula pemberantasan hama dan penyakit yang menyerang tanaman jeruk lemon seperti ulat, lalat buah, tungau, dan masih lain-lain.

Baca juga: Cara Mudah Menanam Pohon Lemon Indoor dari Biji hingga Berbuah

 

Anda bisa melakukan pemberantasan hama penyakit tersebut dengan cara membuat jebakan atau melakukan penyemprotan pestisida.

Agar meningkatkan jumlah cabang sehingga produktivitas tanaman jeruk lemon meningkat maka perlu dilakukan penebangan terhadap sebagian batang utama tanaman.

Jumlah buah terlalu banyak pada musim panen pertama juga perlu di pangkas untuk produktivitas buah pada tahun mendatang.

6. Panen lemon

Tanaman jeruk lemon biasanya dapat dipanen setelah berumur 3-5 tahun. Namun, jika penanaman dilakukan melalui bibit vegetatif maka pertumbuhannya akan lebih cepat.

 

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Dari Berburu ke Petani Gaharu
Dari Berburu ke Petani Gaharu
Varietas Tanaman
Barus: Rempah Nusantara yang Terlupakan
Barus: Rempah Nusantara yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Kisah Narji Jadi Petani, Ini Komoditas yang Ditanam dan Pemasarannya
Kisah Narji Jadi Petani, Ini Komoditas yang Ditanam dan Pemasarannya
Tips
Kedaulatan Pangan di Tanah Rapuh: Janji Agraria yang Belum Tercapai
Kedaulatan Pangan di Tanah Rapuh: Janji Agraria yang Belum Tercapai
Tips
Hari Tani Nasional: Petani Masih Jadi Tamu di Tanahnya Sendiri
Hari Tani Nasional: Petani Masih Jadi Tamu di Tanahnya Sendiri
Tips
Dilema Industri Kakao Indonesia: Kualitas dan Importasi
Dilema Industri Kakao Indonesia: Kualitas dan Importasi
Varietas Tanaman
Menakar Potensi Ekspor Lada Putih Muntok
Menakar Potensi Ekspor Lada Putih Muntok
Varietas Tanaman
Gula Kelapa Banyumas: Warisan, Rasa, dan Asa
Gula Kelapa Banyumas: Warisan, Rasa, dan Asa
Varietas Tanaman
Transformasi Perkebunan yang Inkusif
Transformasi Perkebunan yang Inkusif
Varietas Tanaman
Mungkinkah Indonesia Jadi Pusat Kopi Global?
Mungkinkah Indonesia Jadi Pusat Kopi Global?
Varietas Tanaman
Bisnis Domestik dan Ekspor Kacang Mete
Bisnis Domestik dan Ekspor Kacang Mete
Varietas Tanaman
Liberika dan Excelsa: Jejak Eksotisme Kopi Nusantara
Liberika dan Excelsa: Jejak Eksotisme Kopi Nusantara
Varietas Tanaman
Mengelola Dinamika Pasar dan Industri Kelapa Bulat
Mengelola Dinamika Pasar dan Industri Kelapa Bulat
Varietas Tanaman
Masa Depan Industri Tembakau Indonesia
Masa Depan Industri Tembakau Indonesia
Varietas Tanaman
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau