JAKARTA, KOMPAS.com - Lalat buah merupakan salah satu hama yang sering menyerang pohon mangga. Hama ini tergolong ganas dan bisa menyebabkan kualitas maupun kuantitas buah menurun.
Serangan hama ini terjadi saat lalat betina melukai kulit buah dan meletakkan telur di dalam buah, kemudian telur menetas menjadi larva dan menyebabkan mangga rusak.
Baca juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Buah Mangga Pecah di Pohon
Gejala serangan hama ini bisa dilihat dari bagian kulit maupun daging buahnya. Gejala awal muncul titik noda hitam pada kulit buah . Noda tersebut merupakan bekas tusukan lalat buah.
Apabila buah mangga dibelah, akan ditemukan belatung atau larva lalat buah. Larva tersebut membuat mangga rusak dan busuk. Akibatnya, buah menjadi gugur atau rontok sebelum tua.
Dikutip dari Repositori Kementerian Pertanian Indonesia, Senin (26/9/2022), berikut cara mengendalikan hama lalat buah pada pohon mangga.
Baca juga: Kenali, Ini 4 Hama yang Menyerang Pohon Mangga dan Gejalanya
Pengendalian lalat buah bisa dilakukan dengan cara kultur teknis, fisik dan mekanis, biologi, dan kimiawi. Berikut penjelasan selengkapnya.
Pengendalian lalat buah secara kultur teknis bisa dilakukan dengan menjaga kebersihan kebun seperti mengumpulkan buah yang terserang dan memusnahkannya.
Buah mangga yang terserang dimasukkan ke plastik, diikat, kemudian dibenamkan ke tanah. Selain dikumpulkan dalam plastik, Anda juga bisa mengumpulkan dalam tong atau ember yang ditutup dengan kain kasa.
Tak hanya menjaga sanitasi, pengendalian secara kultur teknis juga dilakukan dengan membuat perangkap.
Baca juga: 10 Hama yang Sering Menyerang Pohon Mangga dan Cara Mengendalikannya