Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Keuntungan dan Cara Mencangkok Tanaman

Kompas.com - 30/09/2022, 12:14 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada beberapa cara membudidayakan atau memperbanyak tanaman buah. Cara memperbanyak tanaman yang paling tradisional adalah dengan menggunakan biji.

Namun, saat ini sudah banyak cara memperbanyak tanaman secara modern yang dilakukan. Cara memperbanyak tanaman ini mudah dilakukan, efisien, dan tidak menghilangkan sifat atau genetik asli tanaman buah yang akan dibudidayakan.

Salah satu cara memperbanyak tanaman buah adalah dengan mencangkok. Dalam teknik mencangkok, dengan menggunakan media tanah atau pupuk yang cukup campuran berimbang, maka Anda akan sudah bisa memiliki tanaman yang sama persis dengan sifat induk inangnya.

Baca juga: Gampang, Begini Cara Mencangkok Durian

 

Ilustrasi cangkok tanaman, mencangkok tanaman. SHUTTERSTOCK/KRITCHAI7752 Ilustrasi cangkok tanaman, mencangkok tanaman.

Selain itu, tanaman buah yang dicangkok memiliki rasa manis, buah tebal, ukuran buah besar, dan tanaman cepat berbuah.

Berikut cara mencangkok tanaman yang benar, dikutip dari laman Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng, Jumat (30/9/2022).

Pertama, siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Anda memerlukan gunting atau pisau, sabut kelapa atau bahan bekas kantong plastik, tiga utas tali, tanah dengan campuran pupuk.

Kemudian, siapkan campuran pupuk. Langkah selanjutnya cari tanaman yang akan dicangkok, seperti mangga, jambu biji, jeruk nipis, kelengkeng, dan tanaman buah lokal lainnya. 

Baca juga: Cara Mencangkok Tanaman Mangga, Mudah Dilakukan

Gunakan pisau untuk menghilangkan kulit kambium batang buah, disarankan jarak satu jengkal untuk menghilangkan kulit kambium tanaman buah.

Hilangkan kulit kambium secara melingkar sampai habis dan terlihat batang atau bagian kayu tanaman buah. Berikutnya, diamkan hasil guratan pisau atau penghilangan kulit kambium selama satu hingga dua hari hingga lendir dan getah mengering dari batang tersebut.

Ilustrasi mencangkok tanaman. SHUTTERSTOCK/PPPPATC Ilustrasi mencangkok tanaman.

Setelah itu, tanaman sudah siap untuk dicangkok. Siapkan plastik atau sabut kelapa untuk menutup atau membungkus hasil guratan pada batang, barengi dengan pengisian tanah yang sudah dicampur.

Lalu, ikat dengan rapi di bagian atas, tengah dan bawah guratan. Bila menggunakan plastik pembungkus, disarankan memberikan lubang udara atau ventilasi di seluruh bagian cangkokan.

Baca juga: Cara Mencangkok Pohon Rambutan agar Cepat Berakar

Caranya dengan menusuk menggunakan paku besi atau benda runcing lainnya. Sebab, bagian tersebut nantinya akan menjadi tempat akar akan muncul.

Perawatan cangkokan selama belum munculnya akar cukup dilakukan dengan menjaga kelembapan tanah di dalam cangkokan agar tidak kering. Siram dua sampai tiga kali sehari tergantung kelembapan tanah.

Jangan lakukan penyiraman terlalu sering karena bisa busuk batang.

Selama kurang lebih sebulan tergantung tanaman buah yang dicangkok, kemungkinan besar sudah muncul akar dari cangkokan. Perhatikan akar yang tumbuh sudah cukup untuk ditanam ataukah belum.

Baca juga: Cara Mencangkok Tanaman

Cirinya antara lain warna akar muda belum siap tanam biasanya berwarna hijau keputihan. Sebaliknya jika akar sudah lebat dan berwarna coklat tua, maka cangkokan sudah siap dipotong dan ditanam ke polybag atau langsung di tanah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Varietas Tanaman
7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau