Sementara itu, jika dalam satu lubang tanam terdapat banyak tanaman, maka sebaiknya pisahkan tanaman tersebut. Minimal dalam satu rumpun terdapat 3 sampai 4 batang kangkung agar pertumbuhannya maksimal.
Penyiangan adalah kegiatan membersihkan gulma atau tanaman liar yang tumbuh di sekitar area budidaya. Penyiangan dilakukan setiap 2 minggu sekali. Cara membersihkan gulma yaitu dengan mencabut gulma satu persatu.
Pada musim kemarau, tanaman kangkung darat sebaiknya disiram secara rutin pada pagi dan sore hari. Sementara itu, saat musim hujan lakukan pengecekan drainase agar air tidak menggenang.
Baca juga: Menguntungkan, Begini Cara Menanam Kangkung di Sawah
Pengendalian hama maupun penyakit dapat dilakukan dengan menyemprotkan pestisida. Akan tetapi, dosis pestisida tidak boleh berlebihan.
Tanaman kangkung darat bisa dipanen ketika berumur 30 sampai 40 hari. Pemanenan bisa dilakukan dengan cara dicabut atau dengan memotong pangkal batang.
Kangkung darat yang dipanen dengan cara dipotong, masih bisa dipanen kembali setelah 5 sampai 7 hari. Dalam satu kali penanaman, kangkung bisa dipanen sebanyak 3 kali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.