JAKARTA, KOMPAS.com - Fosfor adalah unsur kimia yang bisa menjadi bahan pembuatan pupuk tanaman. Sebagai pupuk, unsur kimia ini berguna untuk menunjang pertumbuhan dan produktivitas tanaman.
Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Sabtu (19/11/2022), manfaat fosfor untuk tanaman yaitu untuk memperkuat batang, mempercepat pematangan buah, dan menunjang perkembangan akar. Tak hanya itu, pupuk yang kaya fosfor juga bisa membantu meningkatkan ketahanan tanaman, sehingga tanaman tidak mudah sakit.
Fosfor merupakan unsur kimia yang tersedia di alam bebas. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi ketersediaan fosfor bagi tanaman. Berikut penjelasan selengkapnya.
Baca juga: Apa Itu Pupuk Fosfor dan Manfaatnya untuk Tanaman?
Beberapa jenis tanaman yang mempunyai perakaran serabut dan tunjang yang mempunyai kemampuan mengambil unsur hara, termasuk fosfor. Hal inilah yang dapat mempengaruhi ketersediaan fosfor.
Kelarutan senyawa fosfor bisa dipengaruhi oleh pH tanah. Fosfor bisa berasosiasi dengan Fe, Al, dan Mn yang memiliki kelarutan dalam air rendah. Logam-logam tersebut umumnya berada di tanah yang masam.
Peningkatan lengas tanah yang optimum akan meningkatkan ketersediaan fosfor bagi tanaman. Tanah yang mengandung banyak lengas akan mengurangi kandungan oksigen, sehingga dapat engungai pertumbuhan dan aktivitas akar.
Baca juga: Manfaat Fosfor untuk Tanaman Jagung dan Gejala Kekurangannya
Faktor lain yang mempengaruhi ketersediaan fosfor bagi tanaman yaitu temperatur. Tingkat temperatur yang terlalu tinggi atau rendah bisa membantu serapan fosfor oleh tanaman.
Oksigen diperlukan tanaman untuk pertumbuhan dan penyerapan hara. Tak hanya itu, aerasi juga bisa membantu proses pelapukan fosfor oleh mikroba.
Pemadatan tanah bisa menyebabkan aerasi dan ruang pori di perakaran berkurang. Kondisi inilah yang menyebabkan serapan fosfor dan pertumbuhan tanaman terganggu
Tingkat serapan fosfor juga sangat dipengaruhi oleh penambahan unsur hara lain seperti kalsium dan sulfur. Penambahan kedua unsur hara tersebut pada tanah alkalin bisa meningkatkan ketersediaan fosfor. Sementara itu, penambahan nitrogen bisa meningkatkan serapan fosfor.
Baca juga: Fungsi Pupuk TSP untuk Tanaman Padi dan Cara Menggunakannya
Tekstur tanah yang halus akan membuat kandungan fosfor semakin banyak. Tanah dengan tingkat liat tinggi bisa memfiksasi fosfor lebih tinggi dibandingkan tanah dengan kandungan liat uang rendah.
Selain jumlah liat, tipe dari liat juga berpengaruh terhadap ketersediaan fosfor. Liat kaolinit diketahui bisa menahan fosfor lebih tinggi. Pada jenis tanah ini, fosfor bisa diubah dengan cepat menjadi fosfor tidak larut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.