JAKARTA, KOMPAS.com - Labu kuning adalah salah satu jenis tanaman komoditas pertanian yang dapat dibudidayakan sebagai tanaman pangan alternatif. Labu kuning banyak diolah menjadi beragam hidangan bergizi.
Labu kuning pun mengandung berbagai macam nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Dilansir laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Kamis (24/11/2022), berikut beberapa nutrisi yang terkandung dalam labu kuning.
Beta karoten adalah pigmen warna kuning-oranye yang jika dicerna di dalam tubuh akan berubah menjadi vitamin A. Fungsi vitamin A dan beta karoten antara lain berguna bagai kesehatan mata dan kulit, kekebalan tubuh serta reproduksi.
Baca juga: Budidaya Labu Kuning yang Benar agar Hasilnya Panennya Melimpah
Selain itu, zat gizi ini mempunyai manfaat sebagai antiokasidan, sehingga dapat mengutangi risiko terjadinya kanker dan penyakit jantung.
Salah satu jenis vitamin yang larut dalam air ini sangat diperlukan untuk metabolisme tubuh. Vitamin C juga berperan pada fungsi kekebalan tubuh dan sebagai antioksidan.
Zat gizi ini terutama diperlukan dalam pembentukan darah, khususnya hemoglobin (Hb). Makanan yang mengandung zat besi perlu, karena belak zat besi dari ibu saat bayi dilahirkan akan berangsur-angsur habis.
Fungsi utama kalium adalah menunjang kelancaran metabolisme tubuh. Hal ini penting dalam menjaga keseimbangan air dfan elektrolit (asam-basa) di dalam sel tubuh.
Baca juga: Manfaat Buah Mengkudu untuk Kesehatan dan Cara Menggunakannya
Kelebihan lain dari labu kuning adalah kandungan seratnya yang tinggi, bermanfaat mengurangi risiko sembelit.
Selain mempunyai kandungan gizi yang baik untuk tubuh, labu kuning juga mempunyai berbagai manfaat untuk mengobati dan mencegah berbagai macam penyakit, antara lain sebagai berikut.
Labu kuning memiliki kandungan serat yang tinggi yang berfungsi untuk memperlambat proses pencernaan.
Labu kuning sangat baik dikonsumsi jika ingin menurunkan berat badan karena rendah kalori dan karbohidrat, tetapi tetap membuat Anda kenyang karena kandungan serat yang tinggi.
Baca juga: Manfaat Tanaman Cakar Ayam untuk Kesehatan dan Cara Menggunakannya
Kandungan beta karoten dalam labu kuning menghasilkan antioksidan yang baik untuk menangkal radikal bebas dan mencegah radiasi dari sinar UV. Itu sebabnya, mengonsumsi makanan yang kaya akan beta karoten bisa membuat kulit lebih sehat.
Mengonsumsi labu kuning bisa jadi salah satu cara memperbaiki sistem kekebalan tubuh untuk menangkal berbagai macam penyakit. Kandungan vitamin A yang berlimpah bisa membantu tubuh melawan infeksi, virus, dan penyakit menular.
Kandungan beta karoten yang terdapat di dalam labu kuning menjadikan buah ini kaya akan vitamin A. Beta karoten, yang akan diubah menjadi vitamin A di dalam tubuh, berfungsi untuk membantu retina menyerap dan memproses cahaya.
Sebab, penurunan fungsi retina bisa menyebabkan kebutaan jika tidak ditangani dengan baik.
Baca juga: Cara Menanam Pohon Kelor yang Kaya Manfaat
Labu kuning sangat kaya akan kalium. Mengonsumsi makanan yang mengandung kalium, sama pentingnya dengan mengurangi asupan natrium untuk menurunkan tekanan darah.
Asupan kalium ke dalam tubuh juga mengurangi kemungkinan untuk terserang stroke, pembentukan batu ginjal, dan mempertahankan kepadatan tulang.
Selain labu kuning, buah dan sayuran lain yang mengandung kalium yang tinggi adalah nanas, tomat, jeruk, bayam, dan pisang.
Selain itu, labu kuning juga mengandung lutein dan zeaxanthin, dua antioksidan yang bisa membantu mencegah katarak dan bahkan memperlambat perkembangan degenerasi makula.
Baca juga: Ketahui, 5 Manfaat Daun Kemangi untuk Kesehatan
Labu kuning juga merupakan buah yang dibutuhkan oleh tulang. Hal ini karena kandungan kalsium di dalamnya dapat membuat tulangmu lebih sehat dan tumbuh dengan baik.
Itulah kenapa buah ini bisa menjadi sumber kalsium yang baik untuk pertumbuhan tulang pada anak.
Selain tulang, buah labu kuning juga bisa menyehatkan gigi. Konsumsi buah labu kuning dapat menutrisi gigi agar lebih kuat dan sehat.
Kandungan folat, karotenoid, dan magnesium di dalam labu kuning sangat baik bagi kesehatan jantung. Magnesium akan bekerja sebagai relaksan pembuluh darah sehingga dapat menurunkan tekanan darah dan mencegah terjadinya penyakit stroke dan serangan jantung.
Baca juga: Manfaat Binahong, Tanaman Obat Kaya Khasiat Kesehatan
Selain itu, labu kuning juga dapat mencegah terjadinya aterosklerosis, yaitu keadaan di mana dinding pembuluh darah arteri mengeras akibat penumpukkan lemak pada dinding dalamnya.
Labu kuning juga berfungsi sebagai makanan anti inflamasi. Buah ini dapat meredakan nyeri yang Anda rasakan di beberapa bagian tubuh.
Kandungan beta karoten yang tinggi pada labu selain untuk mata dan kulit, juga ternyata membantu melawan kanker. Penelitian menunjukkan orang yang mengonsumsi makanan yang kaya beta-karoten memiliki risiko lebih rendah terhadap beberapa jenis kanker, terutama kanker prostat dan kanker paru-paru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.