JAKARTA, KOMPAS.com - Frekuensi hujan yang cukup tinggi beberapa waktu terakhir bisa menimbulkan gangguan pada tanaman, termasuk tanaman jagung. Kesuksesan dalam panen tanaman jagung baik di musim panas maupun musim hujan adalah pada perawatannya.
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menjamin kesuksesan panen tanaman jagung, antara lain memilih bibit jagung yang sesuai, pengolahan tanah yang sesuai untuk menanam pokok jagung, serta penanggulangan hama dan penyakit.
Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Kamis (2/3/2023), berikut beberapa tips merawat tanaman jagung saat musim hujan.
Baca juga: 6 Penyebab Biji Jagung Tidak Terisi Penuh, Apa Saja?
Saat musim hujan, dapat dipastikan kelembapan akan meningkat. Hal inilah yang akan mengundang hadirnya jamur dan cendawan pada tanaman jagung.
Contoh beberapa penyakit yang menyerang tanaman jagung di musim hujan adalah karat daun dan bulai pada jagung.
Buatlah minimal tiga saluran air masing-masing di tengah lahan, dan di setiap sisi lahan.
Akan lebih baik lagi jika Anda bisa membuat bedengan yang lebih tinggi agar saat volume air meningkat, tanaman jagung tetap terlindungi dari genangan air.
Baca juga: Budidaya Jagung IP400 untuk Meningkatkan Hasil Panen
Tanaman yang terlalu rapat jarak tanamnya akan membuat lahan tertutupi dan menyulitkan masuknya sinar matahari. Jika tidak diperhatikan, maka kesempatan cendawan atau jamur untuk menyerang tanaman jagung akan semakin tinggi.