Cara Menanam Pepaya di depan Rumah agar Berbuah Banyak

JAKARTA, KOMPAS.com - Pepaya merupakan salah satu buah yang mudah ditanam. Bahkan, banyak yang menanam pepaya di depan rumah.

Selain mudah ditanam, rasa buah ini juga enak sehingga banyak yang menyukainya. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Rabu (15/3/2023), berikut ini cara menanam pepaya di depan rumah dengan mudah agar berbuah banyak.

Persiapan benih

Benih buah pepaya bisa berasal dari biji. Sebelum ditanam, biji pepaya perlu direndam terlebih dahulu semalaman.

Baca juga: Tahapan Pembibitan Pepaya California dengan Mudah

Kemudian tiriskan dan simpan dalam wadah tertutup yang sudah dilapisi tisu atau kain basah. Biji akan mulai berkecambah setelah 6 hingga 12 hari, lalu semai dalam polybag yang sudah berisi media semai.

Persiapan lahan

Lahan yang akan ditanami pepaya perlu dibersihkan terlebih dahulu. Kemudian gemburkan tanah dan buat lubang tanam dengan ukuran sekitar 40 x 40 x 50 cm.

PIXABAY/LUIS ANIBAL BOLIVAR Ilustrasi pohon pepaya

Untuk meningkatkan kesuburan tanah, Anda bisa mengisi lubang tanam tersebut dengan pupuk kandang kurang lebih 8 kg/lubang dan dolomit 350 g/lubang. Lalu, biarkan selama 1 hingga 2 minggu.

Kemudian, tambahkan lagi pupuk TSP 50 sampai 80 g/lubang dan insektisida Furadan 0,5 sampai 1 g/lubang. Pemberian TSP dan insektisida dilakukan 2 hingga 3 hari sebelum penanaman.

Baca juga: Budidaya Pepaya Madu yang Benar agar Hasilnya Menguntungkan

Penanaman

Cara menanam pepaya di depan rumah yaitu dengan meletakkan bibit di dalam lubang tanam. Setelah itu, tutup lubang tanam dengan tanah sembari dipadatkan agar bibit pepaya tidak rebah.

Pemupukan

Pupuk diberikan di lubang pemupukan yang dibuat di sekitar tanaman. Setelah itu, lubang tersebut ditutup kembali.

Penyiraman harus dilakukan setelah pupuk diberikan, terutama jika pemupukan dilakukan saat musim kemarau. Selain itu, pupuk yang diberikan juga bisa diencerkan terlebih dahulu.

Kemudian, siramkan pupuk di sekitar akar. Dosis yang diberikan yaitu satu liter larutan NPK untuk setiap tanaman.

Baca juga: 5 Cara Merawat Pepaya California agar Berbuah Banyak

Melakukan seleksi bunga

SHUTTERSTOCK/RISKAASLVN Ilustrasi pohon pepaya california.

Tanaman pepaya umumnya mulai berbunga setelah berumur 2 bulan setelah tanam. Bunga yang muncul sebaiknya diseleksi agar mendapatkan bunga terbaik.

Ciri bunga sempurna yaitu dalam satu bunga memiliki serbuk sari dan putih. tanaman dengan jenis kelaim lainnya dipotong di pangkal batangnya supaya tidak tumbuh.

Memasang mulsa

Mulsa yang digunakan saat menanam pepaya di depan rumah yaitu mulsa organik dari jerami kering. Mulsa dipasang di bawah tajuk tanaman saat awal penanaman.

Tujuannya agar kelembapan tanah terjaga, pertumbuhan gulma dapat diminimalisir, menambah kesuburan tanah, mengatur suhu tanah, hingga menghindari serangan hama maupun penyakit.

Baca juga: Penyakit Busuk Akar Pohon Pepaya: Penyebab dan Cara Mengendalikannya

Mengendalikan hama dan penyakit

Pengendalian hama dan penyakit bisa dilakukan dengan cara menyemprotkan pestisida sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Jangan memberikan pestisida berlebihan karena dapat mengurangi kesuburan tanah.

Pemanenan

Tanaman pepaya umumnya bisa dipanen saat berumur 8 bulan setelah tanam. Buah yang warnanya sudah berubah menjadi oranye atau kemerahan bisa dipetik kemudian ditempatkan di wadah yang bersih.