Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara Merawat Tomat agar Berbuah Banyak

Kompas.com - 1 April 2023, 13:16 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tomat merupakan sayuran buah yang mudah dibudidayakan. Penanaman tomat bahkan bisa dilakukan di rumah.

Namun, agar pertumbuhan tomat maksimal, tanaman tersebut perlu dirawat dengan rutin. Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Sabtu (1/4/2023), berikut cara merawat tomat dengan benar.

1. Penyulaman

Penyulaman berguna untuk mengganti tanaman yang tidak tumbuh atau pertumbuhannya tidak normal. Caranya dengan mencabut tanaman yang akan diganti, kemudian tanam kembali bibit tomat yang sehat.

Baca juga: 7 Cara Merawat Tanaman Tomat di Musim Hujan

2. Penyiangan

Cara merawat tomat lainnya yaitu penyiangan atau mengendalikan gulma yang tumbuh di sekitar tanaman tomat. Penyiangan dilakukan 3 hingga 4 kali selama musim penanaman.

Ilustrasi tanaman tomat, menanam tomat.SHUTTERSTOCK/CHUYKO SERGEY Ilustrasi tanaman tomat, menanam tomat.

Penyiangan dilakukan dengan mencabut gulma satu persatu atau dengan mengaplikasikan herbisida sesuai dengan dosis yang dianjurkan.

3. Melakukan pemangkasan

Pemangkasan tanaman tomat dilakukan setiap minggu. Bagian yang dipangkas yaitu tunas pada ketiak daun.

Pemangkasan ini bertujuan agar tunas tidak tumbuh menjadi batang. Selain itu, bagian ujung tanaman juga sebaiknya dipotong.

Pemotongan ujung tanaman dilakukan setelah terlihat dompolan buah sebanyak 5 hingga 7 buah.

Baca juga: Manfaat dan Cara Memangkas Tanaman Tomat

4. Pemupukan susulan

Pemupukan diperlukan untuk menunjang pertumbuhan dan produktivitas tanaman. Selain diberikan di awal penanaman, pupuk juga bisa diberikan setelah tanaman berumur 2 hingga 3 minggu.

5. Pemasangan ajir

Pemasangan ajir dibutuhkan agar tanaman tidak mudah roboh. Ajir bisa dibuat dari potongan bambu dengan tinggi 1 sampai 1,5 meter.

Ajir ditancapkan sekitar 10 sampai 20 cm dari tanaman. Pemasangan ajir harus dilakukan dengan hati-hati agar tanaman tidak terluka/

6. Mengatasi hama dan penyakit tanaman

Cara merawat tomat yang terakhir yaitu mengendalikan hama dan penyakit tanaman. Serangan hama maupun penyakit bisa dikendalikan dengan pestisida nabati.

Jika serangan mulai meluas, pengendalian bisa dilakukan menggunakan pestisida kimia dengan dosis sesuai anjuran.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Mengungkap Potensi Kedawung yang Terabaikan
Mengungkap Potensi Kedawung yang Terabaikan
Varietas Tanaman
Briket Arang Kelapa: Limbah Jadi Komoditas Ekspor
Briket Arang Kelapa: Limbah Jadi Komoditas Ekspor
Varietas Tanaman
Tanaman Penyelamat Lingkungan: Mencegah Banjir dan Longsor
Tanaman Penyelamat Lingkungan: Mencegah Banjir dan Longsor
Varietas Tanaman
Potensi Sabut Kelapa yang Masih Terbuang
Potensi Sabut Kelapa yang Masih Terbuang
Varietas Tanaman
Pelajaran Swasembada Gula Nasional
Pelajaran Swasembada Gula Nasional
Varietas Tanaman
Mengandaikan Generasi Z Menjadi Agripreneurship
Mengandaikan Generasi Z Menjadi Agripreneurship
Tips
Transformasi Kelapa: Dari Komoditas Tradisional ke Industri Bernilai Tinggi
Transformasi Kelapa: Dari Komoditas Tradisional ke Industri Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Aroma Kopi Jawa Timur: Potensi dari Lereng Ijen hingga Lembah Argopuro
Aroma Kopi Jawa Timur: Potensi dari Lereng Ijen hingga Lembah Argopuro
Varietas Tanaman
Ekonomi Babel: Lada Sebagai Andalan, Bukan Timah
Ekonomi Babel: Lada Sebagai Andalan, Bukan Timah
Varietas Tanaman
Masa Depan Pala Banda
Masa Depan Pala Banda
Varietas Tanaman
Revitalisasi Kebun Teh: Menyatukan Alam, Wisata, dan Harapan
Revitalisasi Kebun Teh: Menyatukan Alam, Wisata, dan Harapan
Varietas Tanaman
Pasar Organik dan Produk Perkebunan
Pasar Organik dan Produk Perkebunan
Varietas Tanaman
DNA Petani Kita, Tangguh di Era Modernisasi
DNA Petani Kita, Tangguh di Era Modernisasi
Perawatan
Menikmati Renyahnya Potensi Kenari Ternate
Menikmati Renyahnya Potensi Kenari Ternate
Varietas Tanaman
Menata Ulang Kemitraan Gula: Jalan Menuju Kemandirian
Menata Ulang Kemitraan Gula: Jalan Menuju Kemandirian
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau