Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Budidaya Jambu Kristal di Pot

Kompas.com - 14/04/2023, 11:39 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jambu kristal adalah varietas jambu biji hasil mutasi dari residu Muangthai Pak. Jambu kristal memiliki buah dengan bijinya yang sangat sedikit, dengan presentase berbuah yang lebih tinggi dibanding buah tanpa biji lainnya.

Bentuk jambu kristal bulat agak gepeng dengan permukaan yang tidak rata namun memiliki daging buah yang renyah. Tanaman buah asal Taiwan ini mulai masuk ke Indonesia sekitar era 1990-an.

Jambu kristal adalah salah satu buah yang digemari masyarakat, sehingga kini pun banyak orang yang melakukan budidaya jambu kristal.

Baca juga: 5 Cara Membuat Jambu Biji Rajin Berbuah agar Bisa Panen Terus Menerus

Ilustrasi jambu kristal.SHUTTERSTOCK/JIS_MON Ilustrasi jambu kristal.

Nah, apabila Anda tidak memiliki lahan luas, Anda bisa menanam jambu kristal di pot. Dengan demikian, Anda tetap dapat menikmati panen jambu kristal di halaman rumah yang terbatas.

Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Jumat (14/4/2023), berikut cara budidaya jambu kristal di pot.

1. Persiapan bibit

Jambu kristal dapat diperbanyak melalui perbanyakan vegetatif seperti stek, okulasi, sambung pucuk, maupun cangkok.

Perbanyakan vegetatif lebih disarankan dalam penggunaan bibit jambu kristal karena jambu kristal lebih cepat berbuah.

Baca juga: Cara Mengolah Biji Jambu Mete, Bisa Menjadi Makanan yang Enak

Oleh sebab itu, untuk budidaya jambu kristal sebaiknya pilih bibit jambu kristal yang tepat dan berkualitas baik, karena bibit akan menentukan kualitas buahnya nanti.

2. Persiapan pot tanam dan media tanam

Siapkan pot tanam dengan ukuran yang besar. Pot yang dapat digunakan dapat berupa pot plastik, pot semen, drum bekas yang dipotong menjadi dua bagian, dan lainnya.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global
Membawa Gambir ke Pasar Global
Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi
Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia
Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa
Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global
Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal
Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau