Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudah, Cara Membuat Pestisida Alami untuk Tanaman Cabai

Kompas.com - 12/05/2023, 17:16 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam kegiatan budidaya cabai, salah satu aspek penting yang harus diperhatikan adalah hama dan penyakit tanaman. Serangan hama dan penyakit bisa mengganggu pertumbuhan tanaman cabai, menyebabkan gagal panen, dan bahkan tanaman mati.

Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Jumat (12/5/2023), salah satu perawatan dan penanganan khusus tanaman cabai agar terbebas dari penyakit yaitu dengan cara pengedalian hama. Canyak cara membasmi hama yang dapat dipilih, baik menggunakan pestisida kimia maupun pestisida alami.

Banyak petani memilih menggunakan pestisida kimiawi karena tergolong mudah dan praktis. Namun, saat ini pengendalian hama secara kimiawi mulai perlahan ditinggalkan, karena masyarakat mulai sadar untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Baca juga: Cara Mengendalikan Hama Lalat Buah Tanaman Cabai Merah Keriting

Ilustrasi tanaman cabai.Shutterstock/Worraket Ilustrasi tanaman cabai.

Adanya bahaya dan efek samping yang menghantui setelah menggunakan pestisida kimia merupakan faktor lain yang mendorong masyarakat meninggalkan pestisida kimia.

Untuk menggantikan pestisida kimi kini sudah banyak petani dan pembudidaya tanaman cabai mulai beralih menggunakan pestisida organik atau pestisida alami.

Membuat pestisida alami untuk tanaman cabai terbilang murah, mudah dan aman.

Hama yang menyerang tanaman cabai

Sebelum mengetahui cara membuat pestisida alami untuk tanaman cabai, Anda perlu mengetahui hama-hama yang  menyerang tanaman cabai.

Baca juga: Tips Aplikasi Pupuk Tunggal ZA ke Tanaman Cabai

Berikut beberapa hama yang menyerang tanaman cabai.

  • Ulat grayak (Spodoptera litura Fabricus)

Ilustrasi tanaman cabai yang terserang hama kutu daun. SHUTTERSTOCK/SIRAMPUCH EAMUMPAI Ilustrasi tanaman cabai yang terserang hama kutu daun.

  • Tungau merah (Tetranycus sp.) dan tungau kuning (Polyphagotarsonemus latus)
  • Kutu daun persik (Myzus persicae)
  • Kutu daun (Aphididaei)
  • Kutu kebul (Bemisia tabaci)
  • Thrips (Triphips parvispinus)
  • Lalat buah (Bactrocera sp.)
  • Ulat tanah (Helicoverpa sp. dan Spodoptera exigua)

Cara membuat pestisida alami untuk tanaman cabai

Berikut beberapa cara membuat pestisida alami untuk tanaman cabai.

1. Pestisida alami dari brotowali

Untuk membuat pestisida alami dari brotowali, berikut beberapa bahan yang dibutuhkan.

Baca juga: Cara Menanam Tanaman Cabai Organik agar Tumbuh Subur

  • 1 kg daun brotowali
  • Sekitar 10 sendok makan kapur
  • 1 kg kunyit
  • 30 liter air

Campurkan bahan-bahan tersebut dan tumbuk hingga halus, bisa menggunakan blender. Setelah ditumbuk atau diblender dan sudah halus, kemudian tambahkan air.

Setelah itu, saring dengan saringan halus. Ini bertujuan untuk mengambil larutannya.

Setelah disaring, larutan sudah siap digunakan. Gunakan atau semprotkan pestisida dari brotowali pada daun cabai yang terserang hama.

Baca juga: Cara Mencegah dan Mengendalikan Serangan Phytophthora sp. Pada Cabai

2. Pestisida alami dari daun tembakau

Berikut beberapa bahan yang dibutuhkan untuk membuat pestisida alami dari daun tembakau.

  • 250 gram daun tembakau
  • 3 ons belerang
  • 2 kg abu dapur
  • Air secukupnya

Ilustrasi daun tembakau kering.PIXABAY/JAN MESAROS Ilustrasi daun tembakau kering.

Pertama, rendam semua bahan ke dalam air. Diamkan selama kurang lebih empat hingg lima hari.

Setelah itu, saring air rendaman menggunakan saringan halus. Larutan siap digunakan.

Semprotkan larutan dari air rendaman pada daun cabai. Semprotkan secara merata agar mendapatkan hasil maksimal.

Baca juga: Catat, Ini Alat dan Bahan yang Diperlukan untuk Menanam Cabai di Rumah

Jangan buang sisa air rendaman, karena dapat digunakan atau disiramkan pada tanaman di bawah tanaman cabai.

3. Pestisida alami dari daun sirsak

Untuk membuat pestisida alami dari daun sirsak, siapkan bahan-bahan berikut ini.

  • 100 lembar daun sirsak
  • 5 liter air
  • 1 sendok makan deterjen

Tumbuk daun sirsak hingga halus. Setelah daun sirsak dirasa sudah halus, langkah berikutnya yaitu tambahkan air, kemudian peras dan saring.

Setelah diperas, campurkan deterjen ke dalam air perasan, aduklah hingga rata. Lalu, diamkan kurang lebih selama satu malam.

Baca juga: Cara Menanam Cabai Tanpa Mulsa, Bisa Menghemat Biaya Produksi

Setelah satu malam, encerkan larutan dengan air. Gunakan perbandingan 1 : 10.

Gunakan pestisida alami dari daun sirsak tadi dengan cara disemprotkan ke area tanaman atau daun cabai  yang terjangkit penyakit. Semprotkan secara merata agar semua bagian yang terjangkit penyakit dapat terobati.

4. Pestisida alami dari daun pepaya

Ilustrasi tanaman pepaya, daun pepaya.PIXABAY/JUEMI Ilustrasi tanaman pepaya, daun pepaya.

Berikut bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat pestisida alami dari daun pepaya.

  • 1 kg daun pepaya segar
  • 10 liter air bersih

Haluskan daun papaya dengan cara ditumbuk atau diblender. Setelah itu, campur tumbukan daun papaya dengan 10 liter air, lalu rendam kurang lebih selama 24 jam.

Baca juga: Begini Cara Semai Cabai Rawit Anti Gagal

Setelah 24 jam, saring larutan tadi dan larutan siap digunakan untuk membasmi daun yang terjangkit kutu.

Untuk penggunaannya cukup disemprotkan pada daun yang terjangkit infeksi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Varietas Tanaman
7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau