Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Varietas Jeruk Keprok Unggulan Indonesia, Apa Saja?

Kompas.com - 12/05/2023, 17:42 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Ilustrasi buah jeruk keprok.SHUTTERSTOCK/WASANAJAI Ilustrasi buah jeruk keprok.

4. Jeruk keprok Soe

Sentra produksi jeruk keprok Soe berlokasi di Desa Bosen dan Desa Tiobu, Kecamatan Mollo Utara, Kabupaten Timur Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur.

Jeruk ini ditanam pada ketinggian antara 800 sampai 1.200 mdpl dengan tanah bertekstur kapur. Buahnya berbentuk bulat pendek dan kulit agak licin dengan warna kuning kemerah-merahan bila sudah matang.

Daging buah lunak berwarna oranye dengan rasa manis segar, aroma lembut dan berserat. Produksi buah antara 50 sampai 250 kg per pohon per musim dan setiap buah mempunyai berat rata-rata antara 100 sampai 125 gram.

Baca juga: Tips Menanam Jeruk agar Panennya Melimpah

5. Jeruk keprok Garut-1

Jeruk keprok Garut-1 merupakan hasil turunan dari jeruk keprok Garut yang juga dikenal dengan nama jeruk Paseh. Sentra produksi jeruk keprok Garut-1 berada di Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Jeruk ini ditanam pada ketinggian antara 800 sampai 1.200 mdpl. Buah jeruk ini mempunyai diameter rata-rata 8 cm dengan bentuk buah bulat agak gepeng bagian ujung menjorok ke dalam dan bagian pangkal terdapat tonjolan.

Kulit buahnya berwarna kekuning-kuningan. Daging buah berwarna kuning atau oranye dengan rasa manis segar dengan aroma khas. 

Jeruk ini kandungan air tertinggi serta paling manis di antara varietas jeruk keprok yang ada. Pada umur 4 tahun, pohon jeruk keprok Garut-1 dapat berproduksi buah sekitar 50 kg per pohon per musim dan setiap buah utuh mempunyai berat rata-rata antara 150 sampai 200 gram.

Baca juga: Varietas Jeruk Seedless yang Rasanya Enak dan Bernilai Jual Tinggi

6. Jeruk keprok Sipirok

Jeruk keprok Sipirok berasal dari Desa Gunungtua Baringin, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara. Jeruk ini ditanam pada ketinggian antara 600 sampai 800 mdpl.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Varietas Tanaman
Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Varietas Tanaman
Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Varietas Tanaman
Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Varietas Tanaman
Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Varietas Tanaman
Mengawal Produksi dan Nilai Ekonomi Cengkih Indonesia

Mengawal Produksi dan Nilai Ekonomi Cengkih Indonesia

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau