Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara agar Tanaman Cabai Cepat Berbuah

Kompas.com - 21/05/2023, 19:47 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Cabai merupakan salah satu komoditas penting yang nilai jualnya cukup tinggi. Maka dari itu, banyak petani menanam komoditas ini.

Tanaman cabai bisa dipanen saat berumur 70 hingga 5 hari setelah tanam atau tergantung pada varietas dan kondisi iklim tempat penanaman. Akan tetapi, pembuahan tanaman cabai bisa dipercepat dengan memberikan nutrisi yang tepat.

Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Minggu (21/5/2023), berikut ini cara agar tanaman cabai cepat berbuah dengan mudah.

Baca juga: Tips Menanam Cabai Bebas Hama dan Penyakit

1. Jangan terlalu banyak memberikan pupuk nitrogen

Ketika mulai berbunga, sebaiknya kurangi pemberian pupuk nitrogen. Pasalnya, nitrogen hanya akan meningkatkan jumlah daun saja dan membuat tanaman malas berbuah.

Biasanya, pengurangan pupuk nitrogen dapat dilakukan saat tanaman berumur 5 atau 6 minggu setelah tanam. Pasalnya, pada saat itu tanaman sudah mulai berbunga.

Ilustrasi tanaman cabai, pohon cabai, menanam cabai.SHUTTERSTOCK/TATIANA MALIUK Ilustrasi tanaman cabai, pohon cabai, menanam cabai.

2. Memperbanyak fosfor

Di fase pembentukan bunga dan buah, tingkatkan pemberian pupuk fosfor. Unsur hara ini sangat penting untuk menunjang proses fotosintesis, respirasi, dan sintesis protein.

Kekurangan fosfor akan membuat daun tanaman cabai berukuran kecil, mengkerut, kaku, dan berwarna hijau gelap.

Baca juga: Cara Menanam Tanaman Cabai Organik agar Tumbuh Subur

3. Memperbanyak potasium atau kalium

Selain fosfor, perbanyak juga unsur hara potasium atau kalium. Unsur hara ini dapat membuat ukuran cabai lebih besar.

Kekurangan unsur hara kalium bisa membuat buah matang tidak merata. Pertumbuhan cabai juga bisa terhambat dan produksi buahnya kurang.

4. Aplikasi ZPT

Zat pengatur tumbuh atau ZPT dapat menunjang pembuahan tanaman cabai. ZPT bisa diperoleh dari bahan alami dari tanaman itu sendiri maupun dari organisme non tumbuhan yang disintesis oleh manusia. ZPT yang mengandung giberelin diketahui bisa menunjang produksi bunga dan buah.

Baca juga: Cara Menanam Cabai Tanpa Mulsa, Bisa Menghemat Biaya Produksi

5. Memberikan mikroba penyubur

Di alam, terdapat beberapa jenis bakteri yang dapat menyuburkan tanah seperti Azotobacter sp., Rhizobium, Penicillium, Bacillus, dan lain sebagainya. Mikroba tersebut bisa mengaktifkan potensi mineral dalam tanah.

Apabila tanah subur, maka pertumbuhan dan produktivitas tanaman juga menjadi maksimal.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Pilihan Video Lainnya >

27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com