Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Cara Menggunakan Pupuk Dolomit

Kompas.com - 26/05/2023, 16:52 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman membutuhkan nutrisi agar dapat tumbuh dan berproduksi dengan baik. Salah satu sumber nutrisi bagi tanaman adalah pupuk, termasuk pupuk dolomit.

Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Jumat (26/5/2023), pupuk dolomit adalah pupuk dengan kandungan hara kalsium (CaO) dan magnesium (MgO). Pupuk dolomit berfungsi untuk menetralkan keasaman tanah atau menaikkan pH tanah.

Ada beberapa cara menggunakan pupuk dolomit untuk tanaman, yakni sebagai berikut.

Baca juga: Keuntungan dan Cara Pemberian Kapur Dolomit di Lahan Sawah

1. Disebar atau ditabur secara merata

Cara ini dilakukan apabila pupuk dolomit digunakan untuk memperbaiki keadaan tanah yang buruk.

Pupuk dolomit disebar atau ditabur merata pada permukaan tanah yang akan diolah sebelum benih ditanam atau tebar benih.

2. Dimasukkan ke lubang tanaman

Apabila pupuk dolomit digunakan sebagai pupuk dasar pada tanaman perkebunan, Dolomite ditempatkan pada dasar lubang tanaman, kemudian dicampur merata dengan pupuk dan tanah pada dasar lubang,

Setelah itu ditimbun dengan sedikit tanah dan biarkan kurang lebih selama dua minggu, kemudian letakkan bibit tanaman di atasnya.

Baca juga: Manfaat Pemberian Kapur Dolomit Setelah Hujan

3. Dicampur dengan pupuk ZA

Ini dilakukan apabila kebutuhan diperlukan dalam waktu yang bersamaan. Pupuk dolomit dicampur dengan pupuk ZA dan cara pemberiannya dengan cara disebar merata dalam larikan sejajar baris tanaman, sekeliling batang tanaman atau ditempatkan pada lubang yang dibuat di kanan kiri tanaman.

Pemakaian kombinasi pupuk dolomit dan pupuk ZA mampu memasok hara magnesium (Mg) dan sulfat nitrogen pada tanaman dan tidak mengasamkan tanah.

4. Untuk menetralisir reaksi tanah asam atau menaikkan pH

Pupuk dolomit ditaburkan secara merata pada saat pengolahan tanah 7 sampai 10 hari sebelum pupuk kandang atau pupuk kimia lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia

Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia

Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya

Serat Alam dan Potensi Pengembangannya

Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Varietas Tanaman
Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Varietas Tanaman
Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau