Aquaponik merupakan cara menanam tanpa menggunakan media tanah. Media tanam yang baik digunakan berasal dari bahan yang ringan, memiliki daya serap air yang tinggi, harganya murah, dan mudah untuk didapatkan.
Beberapa media tanam yang dapat digunakan seperti cocopeat, sekam bakar, rockwool dan hidroton. Sesuaikan media tanam dengan jenis tanaman yang akan dibudidayakan.
Jenis tanaman yang dapat dikembangkan pada budidaya tanaman secara aquaponik sangat beragam. Mulai dari tanaman kangkung, selada, pakcoy, bayam dan kailan.
Bukan itu saja, tanaman buah seperti buah melon, semangka, dan tomat juga dapat dibudidayakan dengan cara ini. Buatlah instalasi aquaponik, sesuai jenis tanaman yang akan dibudidayakan.
Baca juga: Cara Menanam Kemangi Hidroponik, Bisa Dipanen Berulang Kali
Jenis ikan yang cocok dibudidayakan dengan cara ini yaitu ikan air tawar. Selain perawatannya yang lebih mudah, air tawar pada kolam ikan bagus untuk tanaman.
Apabila menggunakan jenis ikan laut, air yang digunakan yaitu air asin yang tidak disukai oleh tanaman. Jenis ikan air tawar yang cocok untuk dibudidayakan seperti ikan lele, patin, mujair, gurami, dan mas.
Cara budidaya tanaman secara aquaponik perlu perhatian khusus, karena menggunakan berbagai komponen. Oleh karena itu, perlu dilakukan perawatan dan pengecekan secara berkala. Berikut ini perawatan yang perlu dilakukan: