JAKARTA, KOMPAS.com - Cabai termasuk komoditas penting yang nilai jualnya tinggi. Budidaya cabai sebenarnya cukup mudah, namun untuk meningkatkan produktivitas tanaman perlu perawatan yang maksimal.
Salah satu perawatan tanaman cabai yang perlu dilakukan yaitu pemangkasan. Lantas, apa tujuan pemangkasan tanaman cabai? Dan bagaimana cara pemangkasan cabai yang benar? Mari simak penjelasannya berikut ini.
Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Senin (26/6/2023), tujuan pemangkasan dilakukan untuk mendapatkan pencabangan yang banyak. Dengan cabang yang banyak, maka potensi hasilnya semakin tinggi.
Baca juga: 5 Cara agar Tanaman Cabai Cepat Berbuah
Selain memperbanyak cabang, pemangkasan juga berguna untuk memperbanyak bunga. Banyaknya bunga juga mempengaruhi hasil panen cabai. Semakin banyak bunganya, semakin banyak buah cabai yang bisa dipanen.
Untuk mendapatkan cabang yang banyak, salah satu caranya dengan memangkas pucuk tanaman. Pemangkasan bisa dilakukan dengan menggunakan gunting.
Pemangkasan dilakukan saat tanaman berumur 1 bulan setelah tanam. Pemangkasan bagian pucuk tanaman 2 hingga 3 helai daun di pucuk tanaman.
Setelah pemangkasan, semprotkan pestisida organik agar bekas luka tidak mudah terinfeksi patogen. Biasanya 2 minggu setelah pemangkasan, bakal cabang kan muncul di setiap ketiak daun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.