Supaya tanaman melon dapat tumbuh dengan baik maka lakukan penyiraman dan pemupukan secara berkala.
Saat tanaman berumur nol sampai dengan umur 24 hari setelah tanam (HST), proses penyiraman dilakukan setiap pagi hari. Setelahnya penyiraman dapat dilakukan sebanyak tiga kali dalam seminggu sampai tanaman berumur 50 sampai 55 hari.
Adapun pemupukan secara berkala dilakukan setiap seminggu sekali. Larutkan pupuk sintetis sesuai dosis dengan air bersih sebanyak 250 ml, kemudian kocorkan di sekeliling tanaman.
Pemangkasan cabang diperlukan agar supaya nutrisi yang diserap oleh akar tanaman dapat dimanfaatkan secara optimal. Pada umumnya jumlah cabang yang dipelihara sampai tanaman menghasilkan buah cukup 2 cabang sekunder.
Baca juga: Simak, Cara Menanam Kelapa Wulung dengan Mudah
Biasanya tanaman mulai menghasilkan bunga jantan dan betina saat memasuki umur 28 sampai 35 HST.
Pada waktu itu lakukan penyerbukan buatan dengan cara mengoleskan benang sari pada bunga jantan ke putik bunga betina yang tumbuh mulai dari ruas daun kedelapan.
Anda dapat melakukan seleksi dengan cara membuang bakal buah yang berukuran kecil dan cacat setelah bakal buah sudah seukuran telur ayam. Jumlah buah yang dipelihara sampai panen dipertahankan sebanyak 2 sampai 4 buah per tanaman.
Gantungkan bakal buah yang sehat dengan mengikat cabang pangkal buah menggunakan tali raffia. Selanjutnya, pangkas cabang tersier, kemudian sisakan 2 helai daun yang tumbuh dari batang bakal buah.
Baca juga: Cara Menanam Melon di Polybag, Bisa di Halaman Rumah