Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Cara Mengendalikan Lalat Buah pada Jambu Kristal

Kompas.com - 08/07/2023, 09:00 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Lalat buah merupakan salah satu hama yang menyerang tanaman buah, tak terkecuali tanaman jambu kristal. Gejala serangan lalat buah pada jambu kristal sebenarnya tidak terlihat pada bagian luar.

Bagian luar buah ini terlihat mulus dan bagus, namun didalamnya busuk dan terdapat banyak larva lalat buah. Hal tersebut dikarenakan lalat buah betina akan mengeluarkan telur di dalam daging buah.

Kemudian, telur akan menetas menjadi larva. Nantinya, larva ini akan memakan daging buah dewasa yang hampir matang, sehingga menyebabkan buah busuk.

Baca juga: Cara Budidaya Jambu Kristal

Serangan hama ini bisa menyebabkan penurunan kualitas buah dan merugikan petani. Oleh karena itu, perlu cara tepat untuk mengendalikan hama ini.

Ilustrasi jambu kristal. PIXABAY/6437364 Ilustrasi jambu kristal.

Dikutip dari Buku Lapang Jambu Kristal, Sabtu (8/7/2023), berikut ini tiga cara mengendalikan lalat buah pada jambu kristal.

Pengendalian secara kultur teknis

Pengendalian lalat buah bisa dilakukan dengan cara kultur teknis. Kegiatan kultur teknis yang bisa dilakukan yaitu membungkus buah menggunakan kertas atau plastik polyethylene.

Pengendalian mekanis

Cara mengendalikan lalat buah pada jambu kristal lainnya yaitu dengan membersihkan sisa tanaman atau daun jambu kristal yang rontok. Setelah itu, bakar sisa tanaman tersebut atau timbun di dalam tanah untuk mencegah penularan.

Baca juga: Cara Budidaya Jambu Kristal di Pot

Pengendalian kimiawi

Kegiatan pengendalian ini dilakukan dengan memasang umpan lalat seperti Metyl eugenol yang dipasang dalam botol air mineral bekas. Alat tersebut akan membuat lalat buah terperangkap dan tidak merusak buah kristal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Simak, Manfaat Ragi untuk Tanaman dan Kebun

Simak, Manfaat Ragi untuk Tanaman dan Kebun

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau