Lalu, potongan bagian atas dibalik, sehingga tutup botol berada di bagian bawah. Tutup botol diberi lubang untuk meletakkan sumbu dari kain flanel maupun sumbu kompor.
Bagian bawah digunakan sebagai tandon nutrisi, sedangkan bagian atas digunakan untuk meletakkan media tanam dan bibit terong.
Cara menanam terong hidroponik dilakukan dengan cara memindahkan bibit yang sudah disemai ke pot yang sudah berisi media tanam. Pemindahan bibit dilakukan dengan hati-hati agar akar tidak rusak.
Lalu, tempatkan terong di lokasi yang teduh. Selalu cek ketersediaan air pada sistem hidroponik tersebut. Jika mulai mengering, segera tambahkan air agar tanaman tidak kering dan layu.
Baca juga: Cara Menanam Terong Belanda dengan Mudah
Nutrisi diberikan saat benih yang ditabur sudah berumur 5 hingga 7 hari. berikan 600 sampai 700 pp, atau 5 ml nutrisi A, 5 ml nutrisi B, dan 1 liter air bersih.
Selain mempengaruhi ketersediaan air dan nutrisi, lakukan juga pengendalian hama maupun penyakit. Cara pengendaliannya bisa dilakukan secara mekanis, biologi, maupun kimiawi. Pengendalian secara kimiawi hanya dilakukan apabila serangan hama maupun penyakit sudah sangat masif.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang