JAKARTA, KOMPAS.com - Irigasi adalah cara petani mengairi lahan pertaniannya. Saat ini, sistem irigasi sudah sangat beragam, salah satunya sistem irigasi tetes.
Tujuan dan manfaat penggunaan irigasi tetes yaitu bisa menyediakan air yang terbatas dengan efisien di musim kemarau. Teknologi pengairan ini cocok diterapkan di lahan kering pada topografi relatif rendah.
Sistem irigasi ini bisa diterapkan di berbagai jenis tanaman, tak terkecuali tanaman manggis. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Rabu (26/7/2023), beberapa manfaat irigasi tetes pada tanaman manggis, antara lain;
Baca juga: Cara Menanam Buah Manggis agar Panennya Melimpah
Selain beberapa manfaat di atas, penerapan sistem irigasi tetes juga sangat praktis karena cukup dengan membuka kran air, maka semua tanaman akan tersiram dengan merata. Lantas, bagaimana cara membuat sistem irigasi tetes pada tanaman manggis? Simak penjelasannya berikut ini.
Pembuatan sistem irigasi tetes diawali dengan menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Beberapa alat dan bahan yang dimaksud, antara lain;
Baca juga: Budidaya Manggis yang Benar agar Berbuah Banyak
Setelah semua bahan dan alat tersedia, langkah berikutnya yaitu membuat tempat penyimpanan mesin pompa air yang diletakkan dekat mata air seperti sungai, sumber mata air, dan sumur. Kemudian, buat bak penampungan air dari beton atau bahan plastik yang posisinya di tempat paling tinggi.
Buat dan pasang kran pada saluran air yang nantinya akan dibagikan ke seluruh tanaman manggis. Cara memasang pisang paralon dari penampungan dilakukan dengan cara membedakan besarnya saluran dasar primer dan tersier.
Setelah semua terpasang, lakukan percobaan dengan cara mengalirkan air ke seluruh bagian tanaman. Jika sistem irigasi berfungsi dengan baik, maka air akan mengalir setelah kran dibuka.
Baca juga: Panduan Pemberian Pupuk untuk Pohon Manggis
Air akan mengalir ke seluruh tanaman dan penyiraman bisa lebih efektif dan efisien. Jangan lupa untuk membuat lubang pembuangan bertekanan lebih besar dari pipa paralon untuk membuang kotoran.
Lubang pembuatan dibuat pada bagian bawah dari dataran lokasi yang ada. Pastikan juga bak penampungan tertutup untuk mencegah pertumbuhan lumut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.