Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kuntoro Boga
Kepala Pusat BSIP Perkebunan, Kementan

Kuntoro Boga Andri, SP, M.Agr, Ph.D, merupakan lulusan Institut Pertanian Bogor tahun 1998. Ia adalah alumni S1 Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian IPB. Pria kelahiran Banjarmasin tahun 1974 ini diangkat sebagai CPNS pada 1999, dan mulai bekerja sebagai peneliti di BPTP Karangploso, Jawa Timur.

Kelapa Kopyor: Potensi Komoditas Unggulan Indonesia

Kompas.com - 06/12/2024, 15:17 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Penelitian lanjut dilakukan dengan pengembangan produksi benih true to type melalui embryo rescue dengan teknologi in vitro.

Tanaman kelapa dengan metode tersebut dapat berpotensi menghasilkan buah kopyor 100 persen. Dua jenis kelapa kopyor yang umum ditemukan adalah Tipe Dalam (Tall), yang berbuah setelah 5 tahun, dan Tipe Genjah (Dwarf), yang mulai berbuah dalam waktu 3 tahun.

Penelitian awal yang dilakukan oleh Balit Palma dan institusi terkait telah memberikan kontribusi signifikan dalam mengidentifikasi kelapa kopyor di berbagai wilayah Indonesia, seperti Jawa Tengah, Banten, Lampung Selatan, dan Jawa Timur.

Pada tahun 2010, hasil kolaborasi ini membuahkan pelepasan tiga varietas unggul kelapa Genjah Kopyor Kuning, Genjah Kopyor Hijau, dan Genjah Kopyor Coklat, dengan potensi produksi buah kopyor rata-rata mencapai 40 persen per tandan.

Kemudian pada 2016 menyusul dilepas varietas kelapa kopyor tipe Dalam, yaitu kelapa Puan Kalianda. Tahapan ini menandai langkah penting dalam pengembangan kelapa kopyor sebagai komoditas strategis.

Periode 2015–2020 membawa fokus penelitian ke level yang lebih spesifik dengan penekanan pada tiga aspek utama.

Pertama, evaluasi bibit true-to-type untuk memastikan kualitas dan keaslian genetik bibit kelapa kopyor.

Kedua, pengembangan hibrida yang tahan terhadap berbagai kondisi melalui persilangan antarvarietas unggul.

Ketiga, perbaikan teknologi budidaya, termasuk metode pengendalian hama, optimalisasi produksi, dan upaya meningkatkan persentase buah kopyor pada kopyor alami, yang bertujuan meningkatkan hasil panen dan mendukung keberlanjutan industri kelapa kopyor.

Hasil dari penelitian yang berlangsung lebih dari dua dekade ini menunjukkan bahwa kelapa kopyor memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu komoditas unggulan Indonesia di pasar global.

Keunikan genetiknya yang menghasilkan daging buah dengan tekstur remah dan cita rasa khas menjadikannya produk premium dengan daya tarik tersendiri di pasar internasional.

Dalam konteks perdagangan global, kelapa kopyor dapat berperan sebagai duta eksotisme Indonesia, memperkuat citra negara sebagai penghasil produk berkualitas tinggi yang berbasis pada kekayaan hayati.

Nilai ekonomi dan pemanfaatan

Kelapa kopyor memiliki nilai ekonomi yang luar biasa tinggi, menjadikannya salah satu komoditas unggulan yang sangat menguntungkan.

Setiap pohon kelapa kopyor mampu menghasilkan 75–120 butir buah per tahun, dengan kandungan buah kopyor per tandan mencapai tingkat optimal 97–100 persen pada tanaman hasil kultur embrio dan di atas 30 persen untuk kopyor alami.

Keunikan dan kelangkaan ini membuat harga kelapa kopyor melambung, mencapai lebih dari 10 kali lipat harga kelapa biasa.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Varietas Tanaman
Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Varietas Tanaman
Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Varietas Tanaman
Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Varietas Tanaman
Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau